Pada program wisata pengenalan ini, para peserta dibawa dalam kegiatan waste tour dan awellness experience. Dari mulai kelas yoga, membuat jamu, hingga sound healing di Desa Potato Head.
Selain itu, mereka juga dibawa menjelajah wilayah Bangli dengan Air Terjun Tukad Cepung yang terkenal sangat fotogenic sebagai destinasi utamanya.
Kemudian, tidak lengkap rasanya mengunjungi Bali tanpa merasakan sentuhan budayanya. Karena itu, para peserta diajak menyusuri siklus hidup orang Bali sejak lahir hingga meninggal dengan berbagai ritual dan upacara adat di Samsara Living Museum, Karangasem. Suguhan budaya yang tidak kalah menarik tentu pengalaman menyaksikan tari kecak berlatarbelakang matahari terbenan di Uluwatu.
Ada pula aktivitas kelas masak, sebagai upaya mendukung program Indonesia Spice Up The World, harapannya lewat aktivitas ini exposure terhadap bumbu rempah dan gastronomi Indonesia mendapatkan highlight dalam tulisan, artikel, ataupun pemberitaan yang dihasilkan para peserta sebagai bentuk kontraprestasi keikutsertaan dalam program kolaboraksi ini.
Agar kontraprestasi ini bisa optimal, Kemenparekraf berupaya memastikan agar semua peserta merasa nyaman dan mendapatkan pelayanan terbaik khas Indonesia khususnya Bali.
Perjalanan yang penuh dengan pengalaman menyenangkan ini akan ditutup dengan sempurna melalui treatment spa terbaik. Serta pengalaman menginap di akomodasi berkelas, Alila Manggis Karangasem dengan panorama alam mempesona.
Untuk pengoperasian kembali rute Auckland-Denpasar (PP) sendiri akan menggunakan kode penerbangan NZ 64/NZ 65 dengan armada pesawat wide body 787-9 Dreamliner berkapasitas 302 seats akan mulai beroperasi perdana pada 29 Maret 2023 hingga rute seasonal ini berakhir pada 27 Oktober 2023.
Frekuensi frekuensi penerbangan sebanyak tiga kali sepekan pada Rabu, Jumat, dan Minggu serta estimasi waktu ketibaan di Denpasar pada 16.20 WITA dan keberangkatan pada 17.30 WITA.
Editor: Ridho Achmed
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post