Kendala Membangun Agribisnis dan Solusi Mencapai Daya Saing Sektor Pertanian

Kurangnya pendidikan dan pelatihan bagi petani serta keterbatasan akses ke informasi pertanian terkini dapat menghambat inovasi dan peningkatan produktivitas.

5. Kebijakan Publik yang Belum Inklusif

Kebijakan publik yang belum sepenuhnya inklusif dan mendukung dapat menjadi penghambat utama.

Diperlukan kerangka regulasi yang mendukung pertumbuhan sektor agribisnis secara berkelanjutan, dengan melibatkan semua pemangku kepentingan dan mempertimbangkan keberlanjutan lingkungan.

6. Tantangan Agraria dan Hak Tanah Akibat Pengembangan Agribisnis

Pertumbuhan sektor agribisnis juga menimbulkan konflik agraria dan permasalahan terkait hak tanah.

Pengambilan lahan untuk proyek agribisnis dapat menimbulkan kerugian bagi penduduk setempat, terutama bagi petani kecil, yang sering kali kehilangan hak akses terhadap sumber daya tanah yang sangat penting bagi kelangsungan hidup mereka.

7. Dampak Globalisasi dan Keseimbangan Pasar yang Tidak Merata

Perkembangan pasar global yang terus berlangsung membawa tantangan khusus.

Keseimbangan yang tidak merata dalam perundingan perdagangan, perlakuan yang tidak adil terhadap produk pertanian Indonesia, dan fluktuasi harga global dapat memberikan dampak pada daya saing produk lokal dan kesejahteraan petani.

Untuk mengatasi tantangan ini, diperlukan kebijakan yang lebih baik dan pengembangan yang terintegrasi, seperti sistem agribisnis dengan rantai pasokan yang panjang dan terkoordinasi. Selain itu, perusahaan agribisnis di Indonesia perlu meningkatkan daya saingnya dengan mengembangkan kinerja, mengatasi kendala, dan merancang strategi pengembangan yang efektif.

Pemerintah juga perlu meningkatkan
investasi dalam infrastruktur dan teknologi, serta menciptakan iklim investasi yang mendukung. Pengembangan perusahaan agribisnis di Indonesia diartikan sebagai usaha untuk meningkatkan kuantitas, kualitas manajemen, dan kemampuan mandiri, serta memanfaatkan peluang pasar.

Pemerintah memiliki kewajiban untuk memberikan fasilitas dan mendorong pertumbuhan usaha agribisnis dalam lingkungan yang harmonis dan tidak merugikan lingkungan hidup. Untuk mencapai tujuan tersebut, kerjasama antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat sangat diperlukan guna mengembangkan sektor agribisnis yang berkelanjutan dan memiliki daya saing tinggi.(***)