<strong>PENASULTRA.ID, MUNA BARAT</strong> - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Bencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Asmar melakukan peninjauan langsung penanganan stunting di Kabupaten Muna Barat (Mubar), Kamis 25 Mei 2023. Dalam pertemuan yang juga dihadiri Camat Tiworo Selatan, perwakilan Koramil, Polsek, Kades serta petugas kesehatan lainnya, Asmar menjelaskan bila semua elemen terkait harus memberikan pemahaman kepada masyarakatnya tentang bahaya stunting bagi generasi muda. "Banyak ibu-ibu yang hanya berpikir yang penting kenyang. Padahal mereka harus paham pentingnya gizi bagi pertumbuhan anak. Baik itu sejak dalam kandungan atau saat anak balita, harus terpantau asupan gizinya," kata Asmar. Menurut dia bayi maupun balita juga harus mengkonsumsi protein, vitamin dan mineral. Hal ini menjadi tanggung jawab bersama. Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Mubar, La Ode Andi Muna menyebut kalau pihaknya telah melakukan sosialisasi mulai dari kecamatan hingga tingkat desa. Tujuannya agar masyarakat paham tentang pentingnya gizi bagi perkembangan seorang anak, mulai dalam kandungan hingga mereka tumbuh. "Di Muna Barat data stunting ada 201 kasus. Bupati melalui Dinas Kesehatan dan BKKBN sudah melakukan peninjauan langsung. Hanya setelah kita survei lapangan tidak semuanya menjurus ke stunting, karena rata-rata pertumbuhan mereka tidak buruk seperti definisi stunting," terangnya. Andi Muna berharap, di Muna Barat terbebas dari stunting dan anak-anak bisa tumbuh sehat dan selalu melakukan upaya pencegahan terhadap kasus stunting. <strong>Editor: Ridho Achmed</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://youtu.be/XxTjYbiE4Zs
Discussion about this post