“Saya sangat merekomendasikan film yang memiliki banyak pesan ini, terkhusus untuk orangtua kita, Ibu kita, yakni film yang berjudul Satu Hari dengan Ibu. Silakan juga menonton bersama Ibu karena Ibu adalah wakil Tuhan atau wakil Allah yang ada di bumi kita ini,” katanya.
“Jika kita masih punya orangtua alangkah nikmatnya jika kita bisa berpelukan mesra bersama ibu. Dan jika orangtua kita sudah tidak ada, maka mari kita doakan bersama-sama. Semuanya, mari kita nonton Satu Hari Dengan Ibu, Mudah-mudahan kita semua mendapatkan hikmah dari menonton bareng film ini,” tambah Hendy.
Sementara itu, Rilla Mustafa Muflihun, istri dan pendamping Walikota Pekanbaru, sekaligus Ketua TP PKK Kota Pekanbaru mengaku sangat berkesan setelah menonton film SAHDU. Ibu dari dua orang anak ini menyebut, film ini sangat luar biasa terutama bagi anak-anak.
“Filmnya memang sangat mendidik. Film ini dapat membentuk karakter anak kita supaya bisa bersikap lebih baik kepada orangtua, melaksanakan ibadah tepat pada waktunya dan ada syariat-syariat Islam yang baik yang disampaikan di film ini. Mudah-mudahan film ini nantinya dapat dinikmati oleh seluruh anak-anak yang ada di Indonesia,” paparnya.
Kesaksian beberapa tokoh di atas adalah hanya sebagian kecil yang muncul kepermukaan dari sosial media, pemberitaan lokal maupun nasional. Banyak penonton Indonesia pun telah memaknai, meresapi dan mensyukuri hadirnya film SAHDU ditengah masyarakat.
Kesuksesan film SAHDU ini tak lepas dari dukungan berbagai pihak. Novandrian, Produser Film SAHDU mengungkapkan rasa terima kasihnya atas antusiasme dan dukungan semua pihak.
“Film SAHDU per Senin malam kemarin (2/10) telah disaksikan lebih dari 150.000 penonton,” ungkapnya.
Discussion about this post