PENASULTRA.ID, MUNA – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Gerakan Nasional Anti Narkoba (Granat) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) LM. Bariun mengatakan untuk mengetahui seseorang positif penyalahgunaan narkoba lebih akurat dengan cara tes sampel darah dan rambut ketimbang tes urine.
“Jika ingin melakukan tes bebas narkoba pada bacakada yang lebih akurat jika diambil sampel darah atau bulu rambut, ketimbang tes urine saja,” kata Bariun, Minggu 6 September 2020.
Tentunya syarat itu, sambungnya, telah merujuk pada Undang-Undang (UU) dan PKPU. Harapannya bacakada benar-benar bebas dari bahaya penyalahgunaan obat-obatan terlarang tersebut.
Discussion about this post