“Maafkan, turut berduka. Sari sungguh perempuan hebat dan luar biasa, cinta menambah keberanian dan tekat makin kuat, meski seorang diri tetap menjalaninya dan menyelesaikannya,” ucap Yanni.
“Ya Mbak, tidak apa-apa terima kasih (sambil memegang tangan Yanni, dan melanjutkan ceritanya). Dari Bitung saya ke Ternate, lalu Halmahera lanjut ke Weda. Di Weda saya kirimkan motor via Ferry ke Sorong dan saya kembali ke Ternate,” katanya.
Rencananya, Sari akan terbang ke Sorong, tapi dia kembali mengalami musibah. Dompet dan seluruh isinya hilang.
“Tidak bisa kemana-mana, ATM pun tidak ada, uang di kantong hanya Rp100 ribu, beruntung saya ditolong seorang teman dan mengirimkan uang lewat teman di Ternate. Akhirnya saya harus terbang ke Larantuka untuk mengurus surat-surat juga kartu perbankan. Satu bulan saya melakukan pengurusan, saat itu saya pergunakan untuk memasukkan lamaran jadi PNS juga, setelahnya baru melanjutkan perjalanan,” kisahnya.
Dari Larantuka Sari akhirnya terbang ke Sorong, total perjalanannya kurang lebih 7 bulan.
“Saya bahagia bisa menyelesaikan impian kami berdua, saya sudah sampai di titik nol Merauke juga, lega rasanya. Bersyukur tidak ada kejadian yang mengerikan dan menyulitkan selain kehilangan barang dan dompet itu saja,” imbuhnya.
“Dari semua perjalanan, pulau yang tercantik dan indah adalah Sumba, haruslah Mbak Yanni ke sana. Sumba terlengkap menurut saya, mulai dari religi, adat, lansekap, air terjun, pantai, gunung, semua ada di sana,” cerita Sari dengan tetap tersenyum, meski tergurat duka yang mendalam.
“Setelah ini apa ada rencana turing lagi?” tanya Yanni.
“Sementara tidak, karena saya baru saja diterima jadi PNS dan bulan depan sudah harus mulai bertugas di Nagegeo, Bajawa,” katanya.
Sari Kleruk adalah contoh yang menginspirasi, seorang perempuan cantik, kuat dan hebat.
“Puji syukur kami panjatkan, tim JKW-PWI sangat beruntung, banyak bertemu orang-orang penuh kebaikan dalam perjalanan kegiatan Jelajah Kebangsaan Wartawan ini, selamat bertugas, semoga dokter Sari mendapatkan banyak berkah dan kemudahan, selalu bahagia bersama Kania, sehat juga seluruh keluarga,” doa Yanni.
“Semoga cuaca segera membaik, dan kami bisa segera menuju Kupang” ucap Sonny.
Editor: Jamil
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post