<strong>PENASULTRA.ID, JAKARTA -</strong> Selama 10 tahun terpecah dalam dua pengurusan, Organisasi Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK) di perantauan akhirnya bersatu. Penyatuan dua Dewan Pengurus Pusat (DPP) KKK pimpinan Ronny F. Sompie dan Angelica Tengker, disampaikan tokoh senior Kawanua, Theo L. Sambuaga bertindak selaku Pimpinan Sidang Musyawarah Budaya Kawanua (MBK), di Kobexindo Tower, Ancol, Jakarta, Sabtu 22 Oktober 2022. "DPP KKK melebur menjadi satu organisasi KKK dan satu kepengurusan yaitu Ketua Umum, Angelica Tengker, dan Ketua Dewan Pembina, Irjen Pol (Purn) Ronny F. Sompie," ungkap Theo dari meja sidang yang disambut riuh dan penuh haru ratusan peserta MBK seluruh Indonesia secara online. Sejumlah tokoh Kawanua lainnya mendampingi Theo dalam sidang MBK yaitu Max Wilar, Freddy Rorimpandey dan Mayjen TNI (Purn) Ivan R. Pelealu. Mereka dinobatkan sebagai Tua-Tua Kawanua yang dianggap layak memimpin MBK dan mengakhiri dualisme kepengurusan KKK. Sedangkan pada kursi peserta sidang terdapat juga tokoh-tokoh penting Kawanua seperti Letjen TNI (Purn) Evert Ernest Mangindaan, Berny Tamara, Mona Sigar, Max Boseke, Ansye Eman. Penyatuan kepengurusan DPP KKK merupakan satu dari empat keputusan sidang Tua-Tua Kawanua. Tiga lainnya adalah hal-hal menyangkut AD/ART, perangkat organisasi, administrasi dan legalitas organisasi, supaya diselesaikan oleh kepengurusan baru paling lambat enam bulan setelah Musyawarah Budaya Kawanua ini. Kemudian, tambah Theo, menugaskan DPP KKK untuk melaksanakan konsolidasi organisasi, pelaksanaan program dan meningkatkan kiprah masyarakat Kawanua dalam berkontribusi bagi pembangunan masyarakat, bangsa dan NKRI. "Dan yang terakhir, masa jabatan kepengurusan DPP KKK sejak MBK ini dilaksanakan," kata Theo. Dualisme kepengurusan DPP KKK sudah berlangsung selama 10 tahun. Terakhir, dalam lima tahun belakangan, dua kepengurusan DPP KKK dipimpin masing-masing oleh Ronny Sompie dan Angelica Tengker. Musyawarah Budaya Kawanua diawali dengan MPA LB dari DPP KKK Pimpinan Bapak Ronny Sompie melalui penyampaian informasi kebijakan program dan rekonsiliasi. Kemudian, dilanjutkan dengan penyerahan mandat dan dokumen organisasi. Setelah itu diikuti dengan MPA LB dari DPP KKK Pimpinan Ibu Angelica Tengker melalui penyampaian Hasil MPA IX yang telah dilaksanakan pada 2 April 2022 dan proses penyatuan, dilanjutkan penyerahan mandat dan dokumen organisasi. Pada saat Pelantikan pengurus, Ketua Umum terpilih menerima Pataka, Berita Acara Pelantikan dan Kedua Dokumen Organisasi dari Pimpinan Musyawarah Budaya Kawanua. Dalam sambutannya, Ketua Umum DPP KKK, Angelica Tengker menyampaikan rasa syukur atas penyatuan dua kepengurusan DPP KKK yang sudah diperjuangkan sejak bertahun-tahun lalu, khususnya dalam lima tahun terakhir sejak dia menjabat sebagai Ketua Umum. Secara runut, putri salah satu tokoh Kawanua, Benny Tengker (alm), menjelaskan proses panjang yang dilalui sampai terjadinya penyatuan. "Banyak sekali tantangan, tapi akhirnya berhasil menyatu,” ujar Angelica. EE Mangindaan yang diminta memberikan sambutan tak kuasa menyembunyikan rasa haru dan senang atas penyatuan KKK. Mata mantan Menteri Perhubungan itu berkaca-kaca ketika menyampaikan terima kasih kepada Theo Sambuaga dan Ronny Sompie serta Angelica Tengker dan semua pihak yang telah mengupayakan penyatuan ini. "Terima kasih, terima kasih,” ucapnya agak terbata. Ronny Sompie saat membawakan sambutan menguraikan hal serupa dengan yang diutarakan Angelica Tengker sebelumnya. "Di pihak KKK kami, tantangan dan kendala juga tidak sedikit. Tapi berkat kerja keras dan keinginan luhur semua pihak, penyatuan berhasil dilakukan," ucap mantan Direktur Jenderal Imigrasi, Kementerian Hukum dan HAM. Sementara itu, Theo Sambuaga yang dikenal sebagai tokoh politik dan mantan Menteri Tenaga Kerja, menyampaikan rasa gembiranya karena upaya penyatuan KKK yang dilakukan selama bertahun-tahun akhirnya berhasil. Setelah sidang MBK, Ketua Dewan Pembina, Ronny Sompie, membacakan susunan Dewan Penasihat, Dewan Pembina, dan Dewan Pakar. Hampir semua tokoh Kawanua masuk pada susunan dewan-dewan tersebut, mulai dari tokoh pemerintahan, legislatif, yudikatif, kepolisian, militer, akademisi, hingga pengusaha. Salah satu tokoh, Irjen Pol (Purn) Benny Mamoto dalam kepengurusan DPP KKK Angelica Tenger duduk sebagai Ketua Dewan Pembina, dalam kepengurusan baru menjadi Ketua Dewan Penasihat. Selanjutnya, Ketua Umum DPP KKK, Angelica Tengker mengumumkan susunan pengurus DPP KKK merupakan perpaduan dari dua DPP KKK sebelumnya. Dipercaya sebagai Sekretaris Jenderal adalah dr. Roy G.A. Massie, dan Bendahara Umum Nova Rumondor. Ketua, Sekretaris, Bendahara (KSB) tersebut diperkuat para wakil, Ketua dan Anggota Bidang. "Tidak apa-apa, kepengurusan kali ini gemuk karena harus menampung aspirasi dari dua kepengurusan sebelumnya," tutur Ketua Yayasan Gideon dengan Institut Bisnis Multimedia ASMI dan biasa disapa Ika itu. Warga Kawanua di perantauan menyampaikan rasa gembira atas penyatuan KKK. Sangat banyak ucapan selamat masuk ke WAG KKK, juga melalui media sosial FB, IG, dan langsung melalui telepon kepada pengurus. <strong>Editor: Basisa</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://www.youtube.com/watch?v=JB5EjkTQTpk
Discussion about this post