<strong>PENASULTRA.ID, TANGERANG</strong> - Lion Air (kode penerbangan JT) member of Lion Air Group selalu meningkatkan pelaksanaan ramp check sebagai proses pemeriksaan pesawat secara menyeluruh sebelum atau setelah penerbangan. Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro mengatakan, Lion Air melakukan ramp check untuk memastikan pesawat berada dalam kondisi yang aman dan siap untuk terbang. "Hal ini sangat penting dalam memenuhi aspek keselamatan penumpang dan kru," ujar Danang dalam keterangannya, Senin 24 April 2023. <strong>Waktu Ramp Check:</strong> <strong>Sebelum penerbangan (Pre-flight check)</strong> Pada waktu ini, pemeriksaan dilakukan sebelum pesawat diberangkatkan ke rute penerbangan berikutnya. Hasilnya pesawat dinyatakan aman dan layak dioperasikan (airworthy for flight). <strong>Setelah penerbangan (Post-flight check)</strong> Pada waktu ini, pemeriksaan dilakukan setelah pesawat mendarat dan penumpang telah turun dari pesawat. Pemeriksaan ini bertujuan memastikan bahwa pesawat dalam kondisi baik setelah terbang dan memenuhi standar keselamatan. <strong>Pemeriksaan berkala (Scheduled check)</strong> Pemeriksaan dilakukan secara berkala menurut peraturan pemerintah atau kebijakan maskapai. Prosedur ini dilakukan untuk memenuhi pesawat selalu dalam kondisi yang baik dan mengutamakan standar keselamatan yang diperlukan. Selama arus balik dan arus mudik musim ramai Lebaran, jumlah penumpang yang bepergian meningkat tajam. Oleh karena itu, Lion Air harus menjamin bahwa pesawat mampu mengakomodir jumlah penumpang yang lebih besar dari biasanya. "Ramp check diperlukan untuk memenuhi peraturan regulator dan standar keselamatan penerbangan yang ketat. Lion Air mematuhi aturan yang ditetapkan oleh otoritas penerbangan dalam mengedepankan bahwa pesawat memenuhi standar keselamatan," kata Danang. <strong>Prosedur Pemeriksaan:</strong> <strong>Eksterior check</strong> Pemeriksaan exterior meliputi pengecekan pada setiap bagian eksterior pesawat, mulai dari badan pesawat, sayap, mesin, roda, kaca kokpit, lampu dan lainnya. Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan bahwa tidak ada kerusakan pada pesawat dan semua komponen berfungsi baik. <strong>Interior check</strong> Pemeriksaan interior meliputi pengecekan pada semua kabin, kokpit, galley (dapur), lavatory (toilet), ruang penyimpanan barang, dan kargo. Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan bahwa semua sistem dan peralatan dalam kondisi baik dan siap untuk digunakan. <strong>Pengisian bahan bakar</strong> Pesawat diisi bahan bakar berdasarkan jumlah yang dibutuhkan untuk penerbangan. Pemeriksaan juga dilakukan pada pompa bahan bakar dan tangki bahan bakar berfungsi normal. <strong>Pemuatan kargo</strong> Pemeriksaan dilakukan guna mengutamakan semua kargo sudah dimuat secara benar dan sesuai persyaratan keselamatan penerbangan. Selain itu, pengecekan dilakukan pada sistem pemuatan kargo, seperti kunci pintu kargo, sehingga semuanya dalam kondisi baik dan aman. <strong>Pemeriksaan dokumen</strong> Semua dokumen, seperti buku log penerbangan, dokumen teknis dan dokumen lainnya diperiksa dalam menjamin semuanya lengkap dan sesuai dengan persyaratan peraturan penerbangan. <strong>Pemeriksaan pilot dan kru</strong> Pengecekan dilakukan pada awak pesawat dan teknisi untuk memastikan bahwa semuanya dalam kondisi sehat dan siap untuk menjalankan tugas. Setelah semua pemeriksaan selesai dilakukan, maskapai akan membuat laporan tentang hasil ramp check. Jika ada masalah yang ditemukan, tindakan perbaikan akan dilakukan sebelum pesawat melakukan penerbangan. "Dengan melakukan ramp check secara teratur, Lion Air dapat memastikan bahwa pesawat dalam kondisi yang baik serta siap untuk terbang dengan aman dan nyaman," pungkas Danang. <strong>Editor: Ridho Achmed</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://youtu.be/w40sGU0Z_rM
Discussion about this post