PENASULTRA.ID, JAKARTA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf)/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Baparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno berkolaborasi dengan Akademi InspiRadzi meluncurkan program ‘MakMil Sadar Bisnis’ (Emak-Emak dan Millenial Sadar Bisnis).
Ditargetkan, kurang lebih 300 ribu peserta dari 2022-2024 sebagai upaya peningkatan kapasitas usaha digital marketing emak-emak dan kaum millenial untuk penciptaan lapangan kerja.
Menparekraf Sandiaga Uno saat Peluncuran Program MakMil Sadar Bisnis di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Selasa 19 April 2022 menjelaskan, Kemenparekraf/Baparekraf berkolaborasi dengan Akademi InspiRadzi melalui program pemberdayaan guna meningkatkan produktivitas dalam rangka meningkatkan kapasitas ekonomi masyarakat.
“Program ini sejalan dengan tatanan ekonomi baru pasca-pandemi yang berpihak pada UMKM. Untuk itu pemerintah hadir memastikan ekonomi dirasakan oleh masyarakat dan peningkatannya ini mampu membuka lapangan kerja. GASPOL. Garap semua potensi lapangan kerja,” ujarnya.
Program ini, kata Menparekraf Sandiaga, bertujuan membantu menciptakan usahawan baru yang melibatkan para emak-emak dan kaum millenial agar bisa mandiri secara finansial dengan cara berbisnis di era ekonomi kreatif.
“Kita tunjukan bahwa emak-emak dan milenial bukanlah agen rebahan melainkan agen perubahan,” ujarnya.
Sementara itu, Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf/Baparekraf, Henky Hotma Parlindungan Manurung, menambahkan, program peningkatan kapasitas usaha digital marketing ini dibimbing oleh para trainer dan mentor dari Akademi InspiRadzi yang berpengalaman dan terbukti berpenghasilan paling sedikit Rp20 juta perbulan.
“Emak-emak dan milenial sebagai pelaku UMKM diharapkan cepat melakukan adaptasi sekaligus inovasi terhadap produk kreatif. Hal itu demi mengikuti perkembangan pasar yang baru dengan cara memanfaatkan platform digital atau media sosial sebagai upaya strategi pemasaran,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Founder Akademi InspiRadzi Dato’ DR H. MD. Radzi Saleh menjelaskan Akademi InspiRadzi telah berhasil mendidik 900.000 emak-emak dan milenial untuk berbisnis online dengan menggunakan Aplikasi KMart, yang memudahkan para emak dan milenial untuk mengakses produk-produk yang dibutuhkan oleh masyarakat.
“Akademi InspiRadzi memfasilitasi kebutuhan peningkatan kapasitas usaha para pelaku usaha dan wirausaha baru dalam hal modul pembelajaran, para mentor yang berpengalaman, pendampingan berkelanjutan dan aplikasi bisnis KMart,” katanya.
Discussion about this post