“Olahraga rekreasi ini kita harapkan akan terjaring talenta-talenta para atlet di berbagai cabang olahraga untuk olahraga prestasi. Ini sejalan dengan desain besar olahraga nasional,” ujarnya.
Kemenparekraf pun telah mendukung berbagai penyelenggaraan event olahraga yang dibalut dengan pariwisata (sport tourism). Setidaknya ada 4 event sport tourism yang bakal digelar, mulai dari Borobudur Marathon 2022; Audax (lomba sepeda jarak jauh 200-600 km) yang digelar di beberapa kota seperti Jakarta, Bekasi, Semarang, Manado, Solo, Padang, Surabaya, serta Bandung.
Lalu, ada Ocean Man 2022, yakni sebuah ajang kompetisi berenang di perairan Pantai Muaya di Bali, yang akan dilaksanakan pada Juli 2022. Ada juga, Samosir Lake Toba Ultra yang digelar pada 17 September 2022; Belitung Triathlon; serta yang akan berlangsung dalam skala besar yaitu FIBA Asia Cup atau Kejuaraan Konfederasi Basket Asia (12-24 Juli 2022) dan juga World Superbike (11-23 November 2022).
“Samosir Lake Toba Ultra ini merupakan lomba lari yang diikuti ribuan pelari terbaik dunia. Dan belum lama ini, saya juga baru saja mengikuti Bali Trail Run, yang dimana pelari lari dengan jalur lava hitam yang eksotis dengan latar belakang Gunung Batur. Ini menjadi pemandangan tersendiri bagi para pelari trail running,” kata Menparekraf.
Dalam waktu dekat, Menparekraf juga akan mengikuti event sport tourism di Sragen, Jawa Tengah, yakni bersepeda 100 kilometer ke Bukit Kemukus, dan lari 25 kilometer dari alun-alun Sragen ke Desa Wisata Saringan.
Discussion about this post