“Di Bali Selatan, Bali Tengah, dan Bali Timur itu sudah tercapai target (kunjungan wisatawan), berarti tugas kita sekarang adalah Bali Barat karena Bali Barat ini adalah pintu gerbang khususnya dari wilayah Jawa Timur. Karenanya Jembrana harus kita tingkatkan kunjungan wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantaranya,” kata Sandiaga.
“Potensinya ada, tinggal kita implementasi, kita bangun aksesibilitasnya seperti jalan tol yang ditargetkan akan selesai pada 2025, kita bangun juga atraksinya dengan kegiatan-kegiatan seperti di Sirkuit All In One dan tingkatkan amenitas juga. Kami yakin, beri kami waktu dua tahun, dan tahun 2025 ini (Jembrana) akan jadi destinasi unggulan,” ujarnya.
Bupati Jembrana I Nengah Tamba mengatakan sirkut ini secara resmi telah dapat digunakan seluruh masyarakat untuk berbagai kegiatan. Mulai dari kegiatan seni budaya seperti Makepung, Lomba Layang-Layang, Balapan Kuda, Tari Budaya Melayu, Barongsai, juga kegiatan agama.
“Apa yang kita bangun hari ini seperti Sentra Tenun, Sirkuit All In One, jadi satu eksosistem pariwisata di Jembrana, sehingga akhirnya Jembrana jadi kawasan pariwisata yang dipertimbangkan. Dan saya harap dukungan dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” kata Nengah Tamba.
Editor: Ridho Achmed
Jangan lewatkan video populer:
https://youtu.be/PJTk5hEAfyI
Discussion about this post