Tercatat tingginya aktivitas transaksi bursa dan merupakan rekor baru sejak swastanisasi bursa efek pada tahun 1992, di antaranya adalah rata-rata nilai transaksi harian yang mencapai lebih dari Rp13 triliun per hari, atau melonjak 2 kali lipat dalam 5 tahun terakhir.
“Frekuensi transaksi juga meningkat menjadi rata-rata 1,2 juta transaksi per hari dan merupakan yang tertinggi di ASEAN dalam 3 tahun terakhir. Hal ini turut diikuti dengan lonjakan volume perdagangan yang mencapai lebih dari 19 miliar lembar saham per hari,” ujar Inarno.
Sementara itu, Direktur Pengembangan BEI Hasan Fawzi mengungkapkan, BEI akan terus berupaya untuk memotivasi generasi muda Indonesia agar terus berinvestasi di pasar modal.
Salah satu upaya tersebut adalah dengan menghadirkan para pembicara muda yang sukses serta memiliki semangat dalam mengedukasi para investor di pasar modal.
Oleh karena itu selain seminar utama dalam CMSE 2021, terdapat pula webinar lain yang menghadirkan pembicara dari berbagai latar belakang seperti tokoh insipratif dari perusahaan tercatat, perencana keuangan, profesional, praktisi, serta figur publik yang lekat dengan industri pasar modal.
“Kami harap pemaparan dan diskusi pada sesi webinar ini dapat memberikan inspirasi bagi para peserta khususnya bagi generasi milenial dan generasi Z, untuk dapat lebih cerdas, lebih semangat dan berperan aktif dalam mengembangkan pasar modal, serta semakin yakin dalam berinvestasi,” Hasan menambahkan.
Ia berharap, penyelenggaraan CMSE 2021 diharapkan dapat mendorong peningkatan jumlah dan aktivitas setiap pelaku dan stakeholders.
“Agar pasar modal Indonesia dapat menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan semakin menciptakan keberpihakan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia sebagai upaya mengakselerasi pemulihan ekonomi nasional,” Hasan memungkasi.
Penulis: Yeni Marinda
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post