<strong><a href="http://penasultra.id/" target="_blank" rel="noopener" data-saferedirecturl="https://www.google.com/url?q=http://PENASULTRA.ID&source=gmail&ust=1613800140667000&usg=AFQjCNHcpiFj5VyZr6q44fymQe42ZIeA_g">PENASULTRA.ID</a>, BUTON TENGAH</strong> – Dana tujuh Kelompok Usaha Bersama (Kube) di Desa Lasori, Kecamatan Mawasangka Timur, Kabupaten Buton Tengah (Buteng) yang sebelumnya sempat disunat oleh oknum pendamping akhirnya dikembalikan seluruhnya. <div>Sebelumnya, salah satu penerima Kube di Desa Lasori mengaku, oknum pendamping desa telah melakukan pemotongan anggaran masing-masing kelompok sebesar Rp3 juta. Alasannya, untuk menutupi biaya pengeluaran pengurusan lain-lain.</div> Padahal, sesuai petunjuk pelaksanaan dan tekhnisnya, dana bantuan yang berasal dari Kementerian Sosial (Kemensos) senilai Rp20 juta per kelompok tersebut tidak boleh dipotong satu senpun. Penyalurannya pun langsung ditransfer ke rekening kelompok penerima. Belakangan, dana pungutan yang dilakukan oleh sang oknum telah dikembalikan separuh. Masing-masing kelompok hanya menerima Rp1 juta saja dari potongan awal senilai Rp3 juta. Namun, dalam rapat bersama para anggota kelompok difasilitasi Pemerintah Desa Lasori yang juga dihadiri ketua Karang Taruna dan anggota BPD di Balai Desa Lasori pada Kamis sore, 12 November 2020, pengembalian sisa dana pungutan liar (Pungli) tersebut akhirnya dilakukan sendiri oleh oknum pendamping. <blockquote class="instagram-media" style="background: #FFF; border: 0; border-radius: 3px; box-shadow: 0 0 1px 0 rgba(0,0,0,0.5),0 1px 10px 0 rgba(0,0,0,0.15); margin: 1px; max-width: 540px; min-width: 326px; padding: 0; width: calc(100% - 2px);" data-instgrm-captioned="" data-instgrm-permalink="https://www.instagram.com/p/CQPoluIsnvC/?utm_source=ig_embed&utm_campaign=loading" data-instgrm-version="13"> <div style="padding: 16px;"> <div style="display: flex; flex-direction: row; align-items: center;"> <div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 40px; margin-right: 14px; width: 40px;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center;"> <div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 100px;"></div> <div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 60px;"></div> </div> </div> <div style="padding: 19% 0;"></div> <div style="display: block; height: 50px; margin: 0 auto 12px; width: 50px;"></div> <div style="padding-top: 8px;"> <div style="color: #3897f0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: 550; line-height: 18px;">View this post on Instagram</div> </div> <div style="padding: 12.5% 0;"></div> <div style="display: flex; flex-direction: row; margin-bottom: 14px; align-items: center;"> <div> <div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(0px) translateY(7px);"></div> <div style="background-color: #f4f4f4; height: 12.5px; transform: rotate(-45deg) translateX(3px) translateY(1px); width: 12.5px; flex-grow: 0; margin-right: 14px; margin-left: 2px;"></div> <div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(9px) translateY(-18px);"></div> </div> <div style="margin-left: 8px;"> <div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 20px; width: 20px;"></div> <div style="width: 0; height: 0; border-top: 2px solid transparent; border-left: 6px solid #f4f4f4; border-bottom: 2px solid transparent; transform: translateX(16px) translateY(-4px) rotate(30deg);"></div> </div> <div style="margin-left: auto;"> <div style="width: 0px; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-right: 8px solid transparent; transform: translateY(16px);"></div> <div style="background-color: #f4f4f4; flex-grow: 0; height: 12px; width: 16px; transform: translateY(-4px);"></div> <div style="width: 0; height: 0; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-left: 8px solid transparent; transform: translateY(-4px) translateX(8px);"></div> </div> </div> <div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center; margin-bottom: 24px;"> <div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 224px;"></div> <div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 144px;"></div> </div> <p style="color: #c9c8cd; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 14px; line-height: 17px; margin-bottom: 0; margin-top: 8px; overflow: hidden; padding: 8px 0 7px; text-align: center; text-overflow: ellipsis; white-space: nowrap;"><a style="color: #c9c8cd; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: 17px; text-decoration: none;" href="https://www.instagram.com/p/CQPoluIsnvC/?utm_source=ig_embed&utm_campaign=loading" target="_blank" rel="noopener">A post shared by Penasultra.id (@penasultra.id)</a></p> </div></blockquote> <script async src="//www.instagram.com/embed.js"></script> <div>“Sesuai keputusan dan setelah meminta juga arahan dari atasanku, jadi uang ini saya kembalikan sama kelompok. Beberapa sudah kita gunakan untuk biaya administrasi dan ATK. Disini juga sudah ada buku album masing-masing kelompok 7 buah. Untuk penggunaannya nanti kita buatkan contoh,” tutur Masurin, sang pendamping Kube Desa Lasori.</div> Menanggapi hal itu, Ketua Karang Taruna Derwin mengatakan, jika kedepannya harus ada biaya administrasi dalam pengerjaan laporan pertanggungjawaban mestinya tidak diminta kepada kelompok secara gelondongan. “Apalagi ini serah terimanya tidak ada kuwitansi. Silahkan list kebutuhan para kelompok soal administrasi itu baru sodorkan. Itupun sebenarnya sudah lari dari kewajibannya sebagai pendamping. Apalagi diawal menyebut-nyebut kalau uang Rp3 juta itu termasuk biaya administrasi pengusulan selama ini, yang notabenenya itu urusan dinas dan itu sudah menjadi kewajibannya mereka,” kata Derwin. Pelaksana Jabatan (Pj) Kepala Desa Lasori, Surahman turut pula angkat bicara. Kata dia, seharusnya pendamping Kube melaksanakan tugas sesuai dengan tupoksinya agar menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. “Saya kira begitu akan lebih baik. Pak pendamping tetap laksanakan tupoksinya memberikan pendampingan agar usaha para kelompok ini berjalan dengan baik dan dapat membawa kesejahteraan untuk mereka. Uang itu dikembalikan saja dulu, soal kebutuhan dan pelaporan para kelompok tetap konsultasinya sama pak pendamping,” ujarnya. <strong>Penulis: Amrin Lamena</strong> <strong>Editor: Irwan</strong>
Discussion about this post