<span style="font-size: 17px;"><strong>PENASULTRA.ID, MUNA</strong> - Perekrutan Pengawas Kelurahan dan Desa (PKD) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kecamatan Lasalepa Kabupaten Muna berpolemik.</span> <span style="font-size: 17px;">Pasalnya perekrutan PKD yang dilakukan Panwascam Lasalepa baru-baru ini diduga tidak profesional dan terindikasi sarat nepotisme.</span> <span style="font-size: 17px;">Salah seorang calon PKD Labunti, Royana mengaku heran dengan pengumuman calon PKD yang dikeluarkan oleh Panwascam Lasalepa yang terjadi lebih dari sekali.</span> <span style="font-size: 17px;">"Pengumuman pertama memang namaku tidak ada. Tapi tiba-tiba saya dimasukkan dalam WA grup PKD yang adminnya tiga orang Panwascam Lasalepa. Kemudian tiba-tiba saya dikeluarkan oleh pak Filman salah seorang Panwascam. Saya merasa dipermainkan, ini menandakan ketidak profesional mereka dalam bekerja," kata Royana, Sabtu 1 Juni 2024.</span> <span style="font-size: 17px;">Berbeda dengan yang dialami Muriati, calon PKD di Desa Bangun Sari. Ia mengungkapkan, saat pengumuman pertama yang dikeluarkan oleh Panwascam Lasalepa pada 31 Mei 2024 yang ditandatangani oleh tiga Panwascam Lasalepa, namanya ada sebagai PKD Bangun Sari. </span> <span style="font-size: 17px;">Namun kemudian di pengumuman kedua yang kembali dikeluarkan Panwascam Lasalepa, namanya hilang dan digantikan dengan Arzhan Ntabu, calon PKD yang berdomisili di Desa Labone yang ikut mendaftar sebagai calon PKD di Desa Bangun Sari saat pendaftaran.</span> <span style="font-size: 17px;">"Kita ini orang biasa ini, tidak punya jabatan apa-apa, serahkan saja sama Allah. Kalau mereka mau jujur itu lebih baik untuk dirinya mereka sendiri. Saya hanya mau titip pesan agar lain waktu bisa lebih bijak dalam mengambil keputusan, jangan karna kepentingan pribadi sampai tidak profesional," </span><span style="font-size: 17px;">Muriati via WhatsApp.</span> <span style="font-size: 17px;">Sementara itu, Divisi Penanganan Pelanggaran dan penyelesaian sengketa (P3S) Panwascam Lasalepa, Filman Onan membantah jika telah terjadi dua kali pengumuman calon PKD di Lasalepa.</span> <span style="font-size: 17px;">"Tidak ada yang namanya pengumuman pertama atau kedua, pengumuman PKD hanya sekali," tegas Filman saat dihubungi via WhatsApp.</span> <span style="font-size: 17px;">Belakangan tersebar dua pengumuman yang dikeluarkan Panwascam Lasalepa ditanggal yang sama. Kedua pengumuman itu ditandatangani oleh tiga Panwascam Lasalepa.</span> <strong><span style="font-size: 17px;">Penulis: Sudirman Behima </span></strong> <strong> <span style="font-size: 17px;">Editor: Yeni Marinda</span></strong><!--/data/user/0/com.samsung.android.app.notes/files/clipdata/clipdata_bodytext_240601_194946_914.sdocx--> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://www.youtube.com/watch?v=Ps-xFmOakWI
Discussion about this post