<strong>PENASULTRA.ID, KENDARI</strong> - Rumah Sakit Umum (RSU) Kota Kendari kini sudah tidak memiliki pasien yang dinyatakan positif Covid-19. Hal ini disampaikan Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir setelah menghadiri kegiatan Komunikasi, Informasi dan Edukasi Keamanan Pangan di salah satu hotel di Kendari, Selasa 5 Oktober 2021. "Alhamdulillah pada hari ini rumah sakit kita, bahkan sejak kemarin sudah tidak ada lagi pasien Covid-19 yang di rawat. Sisanya hanya melaksanakan isolasi mandiri di kediaman masing-masing," kata Sulkarnain. Menurutnya, dalam waktu kurang lebih dua bulan, kasus positif Covid-19 di Kendari menurun secara signifikan. Ini disebabkan oleh masyarakat yang sudah mulai disiplin protokol kesehatan (prokes). "Sehingga hal ini sudah terbukti efektif. Mudah-mudahan ini kita bisa jaga bersama dan bisa segera mengantarkan kita keluar dari situasi pandemi Covid-19," ujar Sulkarnain. Dengan tidak adanyan pasien Covid-19 di RSUD Kendari, Pemerintah Kota (pemkot) Kendari terus mengupayakan agar level Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dapat turun ke level satu. Salah satunya dengan percepatan vaksinasi Covid-19. “Sekarang kita berada di level dua, untuk bisa turun ke level satu dibutuhkan indikator cakupan vaksinasi minimal 70 persen. Saat ini masih 58,5 persen. Sementara cakupan vaksinasi lansia minimal 60 persen, Kendari baru 54 persen," beber Sulkarnain. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kendari, drg. Rahminingrum mengatakan, kenaikan kasus positif Covid-19 beberapa bulan lalu membuat pihaknya sangat khawatir, sebab banyak kelurahan di Kendari berada di zona merah dan orange. “Tapi syukur alhamdulillah, sudah tiga minggu Kendari tidak lagi di zona merah dan orange yang ada itu hanya zona kuning dan hijau, betul-betul tidak ada pasien Covid-19," Rahminingrum memungkasi. <strong>Penulis: Yeni Marinda</strong> <strong>Editor: Via Alvia</strong> <strong>Jangan lewatkan video terbaru:</strong> https://youtu.be/yyE0ty3KUU8
Discussion about this post