PENASULTRA.ID, KENDARI – Dua pemanah asal Kota Baubau, masing-masing bernama Ahmad Munatar dan Aslim berhasil mengukir prestasi di kejuaraan panahan piala Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) dan Bepeka Archery 2023.
Keduanya membawa pulang medali emas dan perak usai unggul poin dari lawan-lawannya yang berasal dari berbagai daerah di tanah air.
Atas prestasi ini, Ketua Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Kota Baubau, Muhammad Ahadyat Zamani pun memberikan apresiasi dan mengucap rasa syukur.
“Alhamdulillah atlet Baubau pada kejuaraan ini meraih 1 emas 2 perak dan 1 perunggu dari nomor Compound Master 40 meter,” ujar anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Baubau itu ketika ditemui usai acara penutupan kejuaraan panahan di lapangan Benu-benua, Kota Kendari, Sultra, Minggu 12 Maret 2023 sore.
Selain menerjunkan dua atlet andalannya tersebut, Ahadyat mengaku Perpani Baubau juga mengikutsertakan atlet-atlet berusia belia untuk tanding di kelas U-12 dan U-15. Tujuannya tak lain dan tak bukan agar mereka memiliki pengalaman dan jam terbang mengikuti kejuaraan.
“Walaupun belum berhasil meraih medali namun dari poin yang diperoleh menunjukkan kemajuan,” ujar legislator Partai NasDem itu.
Sebelumnya, Sekretaris Perpani Sultra, Muhammad Arfan mengungkapkan bahwa kontingen dan para atlet terlihat sangat antusias mengikuti kejuaraan. Hal itu tergambar dari semangat dan prestasi yang mereka ukir.
Dalam kejuaraan kali ini, prestasi gemilang dicetak oleh tim panahan asal Kota Kendari. Mereka berhasil membawa pulang dua gelar sekaligus yaitu, Piala Gubernur Sultra dan Piala Bepeka Archery Indonesia.
“Kami mengucapkan rasa bangga dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Gubernur Sultra atas dukungan dan support-nya sehingga kejuaraan ini bisa terlaksana dengan baik,” ujar Arfan.
Tidak hanya kepada Gubernur Sultra, Arfan juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Dewan Pembina Bepeka Archery Indonesia termasuk ketua Perpani Sultra yang tak kenal lelah dan waktu untuk menyukseskan kejuaraan panahan di Sultra kali ini.
“Bagi kami, suksesnya kejuaraan ini adalah prestasi yang sangat luar biasa sehingga menjadi sarana untuk mengevaluasi dan mengukur diri dalam menciptakan atlet ditingkat daerah maupun di tingkat nasional,” ujar Arfan.
Discussion about this post