Hal ini juga ditekankan La Ode Ahmad setelah mengikuti pertemuan di ruang kerja wakil Walikota Baubau secara online dalam jaringan (daring) atau zoom meeting.
Pertemuan daring kick off badan riset dan inovasi daerah itu sebagai tindak lanjut dari terbentuknya Badan Riset Nasional (BRIN), yakni, daerah mengadaptasikan lembaga yang sudah pernah terbentuk untuk riset penelitian dan pengembangan ke Brida menjadi satu nama.
“Ini akan bisa menjadi otaknya dan penggodok kebijakan yang bisa memberikan warna terhadap kebijakan. Sehingga langkah pemerintah itu benar-benar bisa dipertanggungjawabkan karena sudah diperhitungkan dampaknya melalui penelitian itu sendiri,” ungkapnya.
Karena itu, kata La Ode Ahmad, hadirnya Brida itu dengan sendirinya akan ada upaya penyesuaian di daerah. Balitbangda yang selama ini melakukan penelitian di daerah harus beralih dan terpusat ke Brida.
Dengan demikian, dari aspek ketenagaan juga harus disiapkan fungsional di bidang penelitian.
Discussion about this post