Menurut Nurcholis yang didampingi tim pengadaan rumah PWI Pusat, pada tahap awal perumahan yang ditawarkan berada di Tenjo, berjarak sekitar 300 meter dari Stasiun Tenjo, Bogor Barat, Jawa Barat. Namanya Perumahan Puri Tenjo, bersubsidi pemerintah.
Jarak Stasiun Tenjo-Stasiun Tanah Abang (Jakarta) ditempuh dengan kereta api listrik (KRL) satu jam 10 menit.
“Rangkaian kereta api yang melayani jalur Jakarta-Tenjo ini cukup banyak, sehingga tidak mengkhawatirkan para wartawan yang tinggal di Tenjo,” tutur Karim Paputungan, Ketua Bidang Distribusi PWI Peduli Pusat yang ikut mensurvei lokasi perumahan tersebut.
Berikut syarat wajib calon pemohon KPR bersubsidi Puri Tenjo via PWI:
1. Belum punya rumah, dengan melampirkan surat keterangan belum punya rumah dari kantor kelurahan/desa.
2. Sudah bekerja minimal dua tahun, dibuktikan dengan adanya surat keterangan kerja dan/atau surat pengangkatan dari kantor tempat calon pemohon bekerja.
3. Gaji bulanan:
– Minimal Rp4 juta untuk bujangan dan Rp4,5 juta untuk pasangan suami+istri (kumulatif).
– Maksimal Rp7 juta untuk bujangan dan Rp8 juta untuk pasangan suami+istri (kumulatif).
4. Jika istri atau suami tidak bekerja, sertakan surat keterangan bahwa istri/suami tidak bekerja, diketahui oleh lurah/kepala desa tempat domisili calon pemohon.
5. Berusia 21-35 tahun untuk bujangan dan maksimum 10 tahun sebelum pensiun untuk pasangan suami+istri.
6. Menyerahkan foto kopi KTP, Kartu Keluarga, NPWP, dan BPJS Kesehatan/KIS serta buku nikah/akta nikah bagi yang sudah menikah.
7. Menyerahkan slip gaji calon pemohon untuk periode tiga bulan terakhir.
8. Menyerahkan rekening koran calon pemohon untuk periode tiga bulan terakhir.
9. Menyerahkan SPT PPh 21 atas nama calon pemohon untuk periode dua tahun terakhir.
10. Mengisi formulir dan berkas-berkas yang tersedia, termasuk formulir FLPP (fasilitas likuiditas pembayaran perumahan).
Spesifikasi Rumah:
Discussion about this post