“Ini yang perlu kita antisipasi dengan baik agar menjadi bagian dari kebangkitan ekonomi dan UMKM. Kami akan mentabulasi data ini karena kita harapkan ini jadi sinyal baik juga bagi para pelaku usaha seperti homestay yang sekarang juga penuh,” ujarnya.
Terlebih pemerintah telah menetapkan Borobudur sebagai salah satu destinasi wisata super prioritas sehingga dibutuhkan gerak bersama agar terwujudnya pariwisata berkelanjutan dengan melibatkan masyarakat sehingga dapat memberikan kontribusi dalam ketahanan ekonomi nasional.
“Kami juga akan menggagas event-event berkelas dunia yang nanti akan mampu mendatangkan wisatawan mancanegara maupun wisatawan nusantara,” kata Sandiaga.
Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Event) Kemenparekraf/Baparekraf Rizki Handayani mengatakan, event-event yang diadakan nantinya diantaranya event yang dikaitkan dengan relief-relief yang ada di Candi Borobudur.
“Yang akan dikembangkan juga gastronomi. Tanggal 19 Mei 2022 nanti akan ada chef dari Inggris yang akan menggali gastronomi sekitar berdasarkan relief Borobudur. Kita akan buat narasinya untuk kita promosikan,” kata Rizki Handayani.
Editor: Ridho Achmed
Jangan lewatkan video populer:
https://www.youtube.com/watch?v=XPTfDD4NCEg
Discussion about this post