“Jika tanggung jawab Komnas Lansia dilebur dalam sebuah kementerian, maka akan mengurangi fokus kerjanya bahkan cenderung hanya sebuah seremonial tahunan saja dengan kegiatan-kegiatan tertentu. Sementara, para lansia itu kan masih harus menjalani kehidupan hingga akhir hayatnya dan itu yang harus mendapat perhatian,” terang Welya.
Perempuan yang aktif dalam berbagai kegiatan sosial itu menjelaskan, wujud tanggung jawab pemerintah kepada lansia bukan hanya sekedar memberi jaminan kesejahteraan hidup, namun juga menghadirkan rasa bahwa mereka adalah bagian dari warga negara senior yang secara pengalaman turut berkontribusi bagi kemajuan bangsa.
“Para lansia itu adalah orangtua kita, mereka sudah lebih dulu berjasa kepada bangsa ini dengan merawat dan memberikan putra-putri bangsa yang hari ini berpartisipasi dalam pembangunan bangsa dan negara, jangan lupakan itu!,” tegas Welya.
Welya mengingatkan, sudah ada berbagai peraturan perundang-undangan serta dasar hukum internasional yang menjamin hak-hak lansia.
Discussion about this post