“Berdasarkan hasil pemantauan kami, DD yang bergulir di Kabupaten Butur setiap tahunnya sangat fantastik. Jika Dana tersebut digunakan dengan baik dan benar serta bersinergis dengan pemerintah pasti pemerataan akan sesuai dengan harapan seluruh masyarakat yang ada Butur,” ungkap Alwin.
“Akan tetapi realita dan fakta tidak demikian. Inilah kemudian yang menjadi catatan buruk Inspektorat bagi kami tidak melakukan pengawasan dan pembinaan kepada pemerintah desa,” sambung Alwin.
Tetapi, tambah Alwin, apalah daya melihat kondisi saat ini desa yang ada di Butur masih kumuh, kotor. Jika mengambil pada wajah manusia seakan wajah itu penuh luka, memar dan hanya terlihat kesedihan yang terpancarkan dari mata.
Alwin berharap, Inspektorat selaku lembaga audit internal harus melaksanakan tugasnya dengan baik agar daerah bisa maju, adil dan sejahtera sesuai dengan misi Bupati Butur.
“Kami berharap kepada Inspektorat Butur melakukan transparansi persoalan hasil audit perihal penggunaan (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD),” harap Alwin.
“Jika masalah ini tidak di indahkan oleh pemerintah daerah (Pemda) Butur maka akan terjadi krisis kepercayaan secara horizontal dan vertikal,” tandas Alwin.
Discussion about this post