PENASULTRA.ID, BITUNG – Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi melalui Integrated Terminal (IT) Bitung mengadakan Defensive Driving Training (DDT) dan Angkutan Barang Berbahaya kepada awak mobil tangki (AMT) BBM dan Industri & Skid Tank di area IT Bitung pada 17-18 Juni 2023
DDT ini dilaksanakan mengingat meningkatnya jumlah kasus kecelakaan lalu lintas di provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yang cenderung meningkat. Polda Sulut mencatat pada 2022 terjadi 2.129 kasus kecelakaan lalu lintas. Jumlah ini meningkat dibanding tahun 2021 sejumlah 2.126 kasus.
Integrated Terminal (IT) Bitung, Rudi Mahendra mengatakan, DDT dan Angkutan Barang Berbahaya adalah pelatihan mengemudi berbasis pada behaviour base competent yang berkonsep pada perilaku atau sikap.
“Bagaimana bersikap pada kondisi jalan yang selalu berubah-ubah, bagaimana mengantisipasi kesalahan pihak lain, dan bagaimana mencegah semua potensi resiko dalam mengemudikan di jalan raya,” kata Rudi, Kamis 22 Juni 2023.
Menurutnya, kegiatan ini terbagi menjadi dua sesi yakni classroom mengenai DDT dan Angkutan Barang Berbahaya serta praktik di lapangan dengan penekanan pada pre tip inspection atau pengecekan membawa kendaraan.
“Materinya meliputi praktek lapangan, diakhiri ujian akhir AMT. Kegiatan ini di hadiri 34 orang, dari PT Elnusa Petrofin sebanyak lima orang, AMT Transportir Industri sebanyak 18 orang, AMT Skid Tank dan SPPBE sebanyak 11 orang,” ujar Rudi.
Sementara itu, Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw mengatakan, DDT dan Angkutan Barang Berbahaya ini dapat membantu meningkatkan kesigapan dan keamanan para AMT untuk membangun budaya tertib berlalu lintas dan meminimalisir atau mencegah terjadinya kecelakaan.
Discussion about this post