Menurutnya, tak hanya dampak positif dari hadirnya perusahaan yang perlu diketahui, namun juga dampak negatif yang ditimbulkan.
“Sejauh mana dia bermanfaat bagi negara Indonesia,” ujar Indrianto.
Ia mengatakan, VDNIP merupakan industri strategis yang sangat mendukung pembangunan di Sultra.
“Apalagi nanti akan ada industri pembuatan baterai litium. Mudah-mudahan Sultra bisa menjadi tempat pembuatan baterai kendaraan terbesar di Indonesia,” beber Indrianto.
Sementara itu, Wakil Manajer Umum VDNIP, Yu Zian Zhong mengatakan, industri yang dibangun oleh pihaknya selama tujuh tahun terakhir di Konawe telah mencapai berbagai prestasi gemilang.
Discussion about this post