<strong>PENASULTRA.ID, MOROWALI</strong> - Program Pertanian Sehat Ramah Lingkungan Berkelanjutan (PSRLB) melalui metode System of Rice Intensification (SRI) organik PT Vale Indonesia kembali membuahkan hasil. Kali ini, program tersebut kembali memberikan kabar baik dengan digelarnya panen raya padi SRI Organik di Desa Kolono, Kecamatan Bungku Timur Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng) pada 14 Juli 2022. Panen ini adalah salah satu hasil dari penerapan program musim pertama yang dilakukan di area persawahan seluas 1,1 ha milik 12 orang petani. Untuk musim kedua penerapan direncanakan akan diterapkan di area persawahan seluas 5,2 ha milik 32 petani. Program SRI Organik merupakan bagian dari program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) di sektor pertanian yang menjadi salah satu andalan PT Vale. Wakil Bupati Morowali, Najamudin berharap hadirnya PT Vale dapat memberi dampak positif khususnya dalam meningkatkan perekonomian masyarakat, sehingga bisa menekan angka kemiskinan. "Harapannya dengan hadirnya PT Vale mampu memberi dampak positif pertumbuhan ekonomi dan menekan angka kemiskinan di Morowali," harap Najamudin melalui rilis persnya, Senin 18 Juli 2022. Sementara itu, Senior Manager HSER IGP Blok Bahodopi PT Vale, Ridwan Banda mengatakan, program ini diadakan untuk mendorong pertanian yang ramah lingkungan melalui sistem pertanian sehat ramah lingkungan berkelanjutan peningkatan. Hal tersebut dalam rangka mewujudkan penguatan ketahanan pangan dan peningkatan derajat kesehatan masyarakat. "Sehat adalah investasi terbesar. Sehat merupakan hal yang selalu diharapkan semua orang, maka salah satu cara yang kita lakukan adalah dengan melalui SRI padi organik ini," ujar Ridwan. Ia berharap, program ini dapat berkelanjutan dan bersinergi dengan pemda. Selain itu, residu limbah sisa industri tidak lagi menjadi momok dan harus bernilai baik secara ekonomi maupun lingkungan bagi masyarakat. "Dengan adanya program ini, kita mengetahui bahwa sampah yang dibuang dapat menjadi sesuatu yang bisa dimanfaatkan dan memberi nilai ekonomi bagi masyarakat. Semoga program ini terus berkelanjutan dan bersinergi bersama pemda," Ridwan menambahkan. Sebelumnya, PT Vale memberikan pendampingan dan pelatihan PSRLB selama tiga bulan yang melibatkan para kelompok tani di empat desa binaan, yaitu Desa Bahomotefe, Bahomoahi, Ululere dan Desa Kolono. <strong>Penulis: Yeni Marinda</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://www.youtube.com/watch?v=oPZj98jH0KQ
Discussion about this post