<strong>PENASULTRA.ID, WAKATOBI</strong> - Sejumlah petani di Desa Numana, Kecamatan Wangi-wangi Selatan, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra) menerima bantuan bibit bawang merah yang sebagian besar telah rusak. Diketahui, bantuan bibit bawang merah tersebut berasal dari Kementerian Pertanian RI yang diserahkan melalui Dinas Pertanian Kabupaten Wakatobi. Dua pekan lalu, bantuan itu disalurkan kepada kelompok petani yang ada di Kecamatan Wangi-wangi dan Wangi-wangi Selatan. Sebagian petani yang tergabung dalam kelompok penerima bantuan bibit bawang tersebut enggan menanamnya karena dikhawatirkan tidak tumbuh. "Mau tanam bagaimana kalau bibit bawang itu sudah rusak. Jadi Istri yang masuk dalam kelompok tani tidak ambil bawang itu lagi karena kita harus memilahnya lagi," ujar La Bolu kepada awak media Penasultra.id saat ditemui di kediamannya, Selasa 13 Juli 2021. Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Numana, La Raimun mengaku, bibit bawang tersebut awalnya diterima sebanyak 28 karung dengan berat 25 Kg tiap karungnya. "Kami sudah laporkan kerusakan bibit tersebut ke Dinas Pertanian Kabupaten, sehingga kami diminta mendata berapa banyak yang rusak. Kemudian dilaporkan ke Dinas," terang Raimun. Saat dikonfirmasi mengenai hal tersebut, Kepala Dinas (Kadis) Pertanian Wakatobi, Tamrin menduga kerusakan bibit bawang disebabkan karena mengalami kelembaban akibat cuaca saat dalam perjalanan. "Selain Desa Numana yang dapat bantuan itu, ada juga beberapa Desa di Kadie Liya dan Desa Patuno. Kami sudah sampaikan kepada mereka agar mendata semua kerusakannya sehingga kita bisa laporkan ke Kementerian," ujar Tamrin. <strong>Penulis: Deni La Ode Bono</strong> <strong>Editor: Irwan</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://youtu.be/QfwZvoq7Mu0
Discussion about this post