Sontak pria itu memanggil warga lainnya. Ular yang diduga kuat berjenis kelamin betina tersebut kemudian dilumpuhkan dengan cara dipotong bagian kepala menggunakan parang.
“Ular itu diperkirakan berjenis kelamin betina, karena waktu ditemukan itu ada telur sekitar 100 butir dibawahnya. Setelah warga berhasil lumpuhkan itu ular, kemudian dipikul oleh delapan orang, menuju jalan usaha tani berjarak satu kilometer dari kebun kolektif,” kata Fala kepada awak Penasultra.id dibalik telepon selulernya, Jumat 23 September 2022.
Selanjutnya kata Fala, oleh warga tubuh ular yang sudah tak bernyawa itu kemudian dijual ke pengepul yang terletak di Kambara, Kecamatan Tikep, Mubar.
Discussion about this post