<strong>PENASULTRA.ID, JAKARTA</strong> - Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andap Budhi Revianto menghadiri Puncak Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2024 bertempat di Ecovention Ancol Jakarta, Selasa 20 Februari 2024. Presiden Republik Indonesia, Ir Joko Widodo memimpin kegiatan yang mengusung tema "Mengawal Transisi Kepemimpinan Nasional dan Menjaga Kebutuhan Bangsa". Mengawali kegiatan, Ketua Dewan Pers, Ninik Rahayu menyampaikan, pers kini alami turbulensi akibat kehadiran Artificial Intelligence. Ia mengungkapkan bahwa terdapat kurang lebih 800 pekerja media nasional pada tahun 2023 yang mengalami PHK. Ninik berharap kepada Presiden dan Wakil Presiden yang akan terpilih untuk memberikan dukungan sistemik kepada Pers guna mendongkrak demokrasi di Indonesia. Presiden RI dalam kesempatannya mengucapkan selamat Hari Pers Nasional 2024 dan rasa terima kasih karena telah konsisten menemani pemerintah dan masyarakat dalam menjaga demokrasi serta turut mengawal penyelenggaraan Pemilu 2024. Diakhir sambutannya, Jokowi menitipkan dua pesan. Pertama, pers sebagai salah satu penjaga demokrasi, sebagai rumah bersama agar memberitakan fakta bukan asumsi atau seolah-olah mengada-ada. "Kedua, saya titipkan kepada perusahaan Pers untuk melakukan langkah-langkah konkrit, membuat inovasi untuk merespon perubahan jaman, dan mandiri menyikapi persaingan global," ungkap Jokowi. Pada puncak HPN tersebut, juga diserahkan Anugerah Jurnalistik Adinegoro, penghargaan anugerah PWI 2024 kepada para Bupati/Walikota, pena emas kepada Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Olly Dondokambey, dan medali emas kemerdekaan pers kepada Menlu Retno Marsudi yang diwakili oleh Wamenlu Pahala Nugraha Mansury. Sementara itu, Pj Gubernur Sultra yang dikonfirmasi mengatakan, insan pers sebagai salah satu pilar bangsa harus berkontribusi dalam pembangunan nasional melalui fungsinya sebagai penyaji informasi dan sosial kontrol yang berimbang. "Pers memiliki peranan penting dalam pembangunan nasional melalui fungsinya sebagai penyaji informasi dan kontrol sosial yang disajikan secara profesional, proporsional dan berimbang," kata Andap. "Selain itu, Pers harus melaksanakan juga fungsi edukasi, fungsi ekonomi dan hiburan sesuai amanat Undang-Undang Pers, termasuk peran penting lainnya diera disrupsi ini yakni menyaring berita sehingga berkontribusi dalam menangkal hoax serta menjadi wadah perekat dan pemersatu bangsa" ia menambahkan. Andap juga mengucapkan Selamat Hari Pers Nasional 2024 dan berharap besar kepada seluruh Insan Pers khususnya yang bertugas di Sultra agar menjadi mitra dalam mewujudkan pembangunan nasional di Sultra. "Selamat Hari Pers Nasional 2024, saatnya Insan Pers kembali menorehkan diri sebagai Pejuang yang terlibat aktif melalui karya media untuk berkontribusi dalam mewujudkan Indonesia yang bersatu, berdaulat, adil dan makmur khususnya di Sultra," Andap memungkas. <strong>Penulis: Yeni Marinda</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://youtu.be/bMKUIf8AzTk?si=m3dnLQ4y_g7a6bSl
Discussion about this post