PLN Beri Sinyal Jika Kaledupa dan Binongko Segera Nikmati Listrik 24 Jam

PENASULTRA.ID, WAKATOBI - Pulau Kaledupa dan Binongko yang berada di Kabupaten Wakatobi akhirnya bakal menikmati listrik 24 jam. Kabar gemberi tersebut datang dari General Manager PT. PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (SulSelRaBar), Awaluddin Hafid saat mengadakan kunjungan kerja ke Wakatobi beberapa waktu lalu. Awaluddin memberi sinyal jika kedua pulau tersebut dalam waktu dekat bakal menikmati listrik dihadapan Bupati Wakatobi, Haliana. Awaluddin Hafid mengatakan, salah satu agenda kunkernya ke Wakatobi adalah menindaklanjuti nota kesepahaman antara Pemkab Wakatobi dengan pihak PLN UIW Sulselrabar di Makassar pada Desember 2021 lalu terkait terkait pengembangan dan pengoperasian ketenagalistrikan 24 jam. “Ada tiga agenda yang saya sampaikan ke Bupati. Soal kesiagaan posko siaga pasokan listrik saat lebaran Idulfitri, mengkoordinasikan kesiapan pasokan listrik saat kunjungannya Presiden RI, Joko Widodo ke Wakatobi serta menindaklanjuti MOU yang sudah kami tandatangani bersama agar lebih dikonkritkan lagi," kata Awaluddin Hafid Menurutnya, saat ini pihaknya sedang mereview atau meninjau kembali draf perjanjian kerja sama (PKS) antara PLN dan Pemkab Wakatobi. Jika draf PKS tersebut telah tuntas, maka selanjutnya adalah penandatangan PKS. "Pada Senin 9 Mei 2022 saya cek lagi sudah sejauh mana draf PKSnya. Jika sudah selesai nanti kami akan segera koordinasi dengan pak bupati apakah PKSnya ini ditandatangani Wakatobi atau di Makassar,” ujar Awaluddin. Setelah PKSnya diteken, PLN akan melakukan uji coba secara bertahap selama 18 jam dalam beberapa bulan untuk mengukur kekuatan mesin. Kemudian akan dilanjutkan hingga 24 jam. Awaluddin Hafid mengaku, alokasi anggaran kurang lebih Rp4 Milyar dari pemda untuk membiayai BBM cukup untuk menerangi kedua pulau tersebut selama 12 jam disiang hari untuk mencukupi 12 jam di malam hari. "Tanggungan pemda terhadap biaya BBM untuk menyalakan listrik 24 jam berlaku hanya untuk sementara waktu sambil menunggu PLTS yang bakal dihadirkan di pulau Kaledupa dan Binongko sebagaimana telah terprogramkan sebelumnya dari Pemerintah Pusat untuk mengurangi emisi dengan beralih ke energi terbarukan," beber Awaluddin. Ia berharap, agar masyarakat turut mendukung agar segala usaha dan upaya yang dilakukan PLN bersama Pemkab Wakatobi dapat berjalan seperti yang diharapkan. Penulis: Deni La Ode Bono Editor: Yeni Marinda Jangan lewatkan video populer: https://youtu.be/BXaiQPXT5E8

No Result