<strong>PENASULTRA.ID, KENDARI -</strong> Kapolres Kendari, AKBP Didik Erfianto meminta kepada masyarakat Kota Kendari untuk tidak terprovokasi dengan informasi yang tersebar di media sosial soal bentrokan dua kelompok pemuda di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kendari, Kelurahan Sodohoa, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa 14 September 2021. “Kami harap warga masyarakat Kota Kendari dan Sulawesi Tenggara agar jangan terprovokasi atas hoaks-hoaks yang beredar di media sosial mulai kemarin malam sampai tadi pagi,” kata Didik saat ditemu di lokasi. Didik bilang, saat ini pihaknya tengah melakukan pertemuan antara dua kelompok pemuda untuk meredam agar tidak terjadi bentrokan lagi. Ia juga berharap, sekelompok pemuda yang sedang terlibat perselisihan agar berdamai dan menciptakan situasi aman dan kondusif. <blockquote class="twitter-tweet"> <p dir="ltr" lang="und"><a href="https://t.co/WLleStnIzZ">https://t.co/WLleStnIzZ</a></p> — Penasultra.id (@penasultra_id) <a href="https://twitter.com/penasultra_id/status/1437568585459585024?ref_src=twsrc%5Etfw">September 14, 2021</a></blockquote> <script async src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script><!--nextpage--> “Secepatnya kami melakukan pertemuan antara dua belah pihak supaya sama-sama ketemu agar tidak terjadi lagi bentrok,” katanya. Sebelumnya, dua kelompok pemuda terlibat bentrok di TPI Kendari, Kelurahan Sodohoa, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa 14 September 2021, sekitar pukul 10.00 WITa. Bentrok itu terjadi ketika sekelompok pemuda mendatangi TPI Kendari. Kejadian ini sempat membuat arus lalu lintas macet total. Para pengguna jalan disuruh putar arus mencari jalan alternatif.<!--nextpage--> Belum diketahui secara pasti pemicu kericuhan ini, baik Polres Kendari maupun Polda Sultra belum memberikan keterangan. Hingga saat ini ratusan aparat kepolisian berseragam terus bersiaga melakukan pengamanan di sekitar TPI. Pantauan awak penasultra.id, ratusan polisi ini menggunakan seragam lengkap dan dibekali tameng. Sejumlah kendaran taktis, baraccuda dan juga mobil meriam air tampak disiagakan di kawasan Kendari Beach. Saat ini, kondisi di lapangan sudah kondusif, meski sebelumnya sempat terdapat kelompok warga di kawasan TPI Kendari berkumpul.<!--nextpage--> <strong>Penulis : Madan</strong>
Discussion about this post