“Labdanation Fashion Week bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat, membantu dalam pengembangan pasar untuk produk tekstil ramah lingkungan, serta mendukung kebijakan pemerintah yang memberikan insentif untuk inovasi teknologi hijau, pengelolaan limbah yang lebih baik, dan perlindungan lingkungan secara keseluruhan,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Operasional PT Labda Anugerah Tekstil, Wijaya Eng menyatakan kekhawatirannya terhadap perkembangan industri tekstil di Indonesia.
“Kami sedikit khawatir dengan perkembangan industri tekstil di Indonesia. Konsumen sudah mulai meminta produk yang ramah lingkungan. Apakah Indonesia sudah siap?,” katanya.
Wijaya Eng juga menambahkan bahwa PT Labda Anugerah Tekstil berusaha menjadi contoh bagi perusahaan dan UMKM di Indonesia.
“Perusahaan kami mencoba memberi contoh. Kami berusaha memberi sharing kepada UMKM dan perusahaan lain agar pangsa pasar di Indonesia tidak direbut oleh luar,” tegasnya.
Ia menyebutkan, pangsa pasar produk tekstil di Indonesia cukup besar, mencapai Rp92 triliun dalam setahun.
Discussion about this post