“Upaya ini juga merupakan bentuk dukungan kami terhadap program Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia,” kata Syam.
Menurutnya, dalam upaya membangun strategi dan kebijakan bisnis yang berkelanjutan, PT TMS terus melakukan kerja sama kemitraan dengan masyarakat sipil dan pemerintah daerah. Sehingga industri pertambangan yang dijalankan memiliki dampak positif terhadap masyarakat, lingkungan alam sekitar, perubahan iklim, dan modal sosial negara.
“PT. TMS juga menyadari bahwa DAS berperan penting dalam terbentuknya ekosistem vegetasi, tanah, air dan manusia,” ujar Syam.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas (Kadis) Kehutanan Sulawesi Tenggara (Sultra), Sahid mengapresiasi dan memberikan dukungan PT TMS yang telah melaksanakan kewajibannya dengan melakukan rehabilitasi DAS ini.
“Belum semua perusahaan berhasil melaksanakan kewajibannya oleh karena itu kami memberikan apresiasi kepada PT TMS yang sudah sangat bagus kegiatan rehabilitasi DAS nya dan sudah dievaluasi dengan hasil yang memuaskan,” Sahid memungkas.
Discussion about this post