“Adakalanya kadang kami masih terkendala pupuk dan pengairan. Namun saya bersyukur bisa belajar tentang makanan sehat, sayuran sehat. Plusnya lagi, kami bisa belajar berorganisasi,” kata Ameria Sinta.
Ia berharap, PT Vale dapat meningkatkan kerjasama dengan masyarakat adat Padoe. Sejauh ini, PT Vale punya andil besar memajukan kesejahteraan masyarakat di wilayahnya.
“Ke depan kami harap tidak sampai di sektor pertanian. Mungkin di sektor peternakan, seni dan budaya,” ujar Ameria Sinta.
Sementara itu, Senior Manager Social Development Program (SDP) PT Vale, Ardian Indra Putra mengatakan, perseroan terus memaksimalkan potensi-potensi pengembangan sumber daya masyarakat di wilayah operasi.
“Kelompok budidaya ketahanan pangan di kelompok Momoiko Padoe ini, termasuk hal yang sama dilakukan bersama kelompok urako Lestari Karunsie dan Tambee Kiranya menjadi inspirasi. Secara nyata ada peran kearifan lokal yang mampu mengikat keguyuban masyarakat sekaligus upaya menjaga lingkungan dan memberi manfaat ekonomi,” kata Ardian.
Kedepan, kiprah kelompok kiranya ini terus berkembang dan inspiratif menggugah masyarakat luas untuk terus memiliki resiliensi terhadap kerentanan penghidupan berkelanjutan sebagai bentuk adaptasi zaman.
“Bersama pemerintah dan para pihak lainnya untuk terus sinergis dan membangun skema kemitraan berjejaring agar saling memberi nilai manfaat serta siap menuju kemandirian pasca tambang,” Ardian memungkas.
Penulis: Yeni Marinda
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post