<strong>PENASULTRA.ID, KONAWE</strong> - PT. Virtu Dragon Nikel Industri Park (VDNIP) yang berada di Kecamatan Morosi Kabupaten Konawe dinilai telah memberikan kontribusi terhadap pembagunan di Konawe, salah satunya pada sektor pendapatan asli daerah (PAD). Pasalnya pada awal 2022, salah satu perusahaan yang ada pada Konsorsium PT VDNIP yaitu PT. Obsidian Stainless Steel (OSS) telah membayar pajaknya ke Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Konawe sebesar Rp61 miliar. Hal itu dibenarkan Kepala Bapenda Konawe, Cici Ita Ristianty. Ia mengatakan, salah satu penunjang pajak di Konawe yang memberikan kontribusi besar yakni Pajak Penerangan Jalan (PPJ) non listrik. Dimana sumber pendapatannya dari lokasi kawasan mega industri di Kecamatan Morosi.<!--nextpage--> "Bahkan di Februari 2022 ini, OSS baru saja merealisasikan tunggakan PPJ non listriknya sebesar Rp61 miliar," kata Cici. <blockquote class="twitter-tweet"> <p dir="ltr" lang="in">Lembaga Advokasi dan Bantuan Hukum Pers Dideklarasikan di Bandung <a href="https://t.co/ahL3Bg0PzI">https://t.co/ahL3Bg0PzI</a></p> — Penasultra.id (@penasultra_id) <a href="https://twitter.com/penasultra_id/status/1491771006544928770?ref_src=twsrc%5Etfw">February 10, 2022</a></blockquote> <script async src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script> Menurutnya, PPJ non listrik ini baru diberlakukan pada 2021 lalu, namun sudah memberikan kontribusi PAD yang cukup besar. "Kalau untuk sektor pajak PPJ non listrik itu obyeknya khusus tempat usaha yang memiliki sumber tenaga listrik sendiri, seperti yang ada di PT OSS dan VDNI karena memiliki sumber daya genset yang berkapasitas besar," ujar Cici. Ia mengatakan, realisasi sumber PAD sebesar Rp61 miliar belum termasuk dari PT. VDNI. Sehingga dipastikan masuknya pajak daerah dari perusahaan PT. VDNI akan memberikan sumbangsih PAD yang maksimal.<!--nextpage--> "Progresnya kita sudah bisa lihat. Diawal tahun anggaran ini saja kita sudah bisa mencapai 60 persen. Jadi saya yakin target PAD 2022 Rp102 miliar, bisa kita capai sebelum akhir tahun anggaran," Cici memungkasi. <strong>Penulis: Yeni Marinda</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://www.youtube.com/watch?v=oPZj98jH0KQ
Discussion about this post