<strong><a href="http://penasultra.id/" target="_blank" rel="noopener" data-saferedirecturl="https://www.google.com/url?q=http://PENASULTRA.ID&source=gmail&ust=1613627014223000&usg=AFQjCNFHKzqn-nQw7JFGY52a1hDy-wQLyA">PENASULTRA.ID</a>, BAUBAU</strong> – Setelah Pulau Kapota Wakatobi, kini layanan 4G Telkomsel berupa new <em>compact mobile base transceiver station</em> (Combat) 4G kini hadir di Pulau Makassar, Baubau. Manager Network Service Telkomsel Kendari, Teksan Ismail mengatakan, <em>new coverage on air</em>nya pada 26 November 2020 lalu. “Kami memperbaiki signal, karena sebelumnya kurang stabil dan kurang bagus,” kata Teksan melalui pesan WhatsAppnya, Senin 30 November 2020. Menurutnya, hadirnya Combat 4G di Pulau Makassar merupakan komitmen Telkomsel dalam membuka isolasi telekomunikasi di berbagai pelosok daerah. Sebab, pulau ini belum memiliki <em>base transceiver station</em> (BTS) sama sekali,, hanya berjarak udara dari BTS terdekat yakni 3 kilometer (km) dari daratan Pulau Buton. “Jadi saat masyarakat yang naik kapal feri cepat saat akan masuk atau keluar dari Pelabuhan Murhum Baubau sudah dapat menggunakan jaringan dengan baik atau dapat berkomunikasi dengan baik,” terang Teksan. Ia berharap, masyarakat di Pulau Makassar dapat menikmati signal yang stabil dengan kecepatan 4G. <strong>Penulis: Yeni Marinda</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://www.youtube.com/watch?v=cpzq3Qj_brU
Discussion about this post