PENASULTRA.ID, BOMBANA – Puluhan Aparatur Sipil Negara (ASN) memilih pulang meninggalkan lapangan saat gladi bersih upacara hari jadi ke-20 Kabupaten Bombana di halaman Pelabuhan Poleang, Senin 18 Desember 2023.
Mereka memilih pulang usai ditegur salah seorang anggota Komando Distrik Militer (Kodim) 1431 Bombana karena dianggap tidak disiplin dalam mengikuti upacara.
“Kalau ingin merayakan hari jadi kabupaten kalian, laksanakan dengan khidmat, sepenuh hati, dan ikhlas. Kalau tidak niat lebih baik pulang. Lebih hebat anak SD, tidak malukah. Mereka berdiri tegak, menghormat mengikuti rangkaian gladi dengan khidmat, sementara kamu sudah tua punya gaji, tapi mentalmu mental tempe,” geram anggota Kodim 1431 tersebut saat meluapkan emosi yang terdengar lantang dari suara mikrofon.
Pantauan Penasultra.id, sebelum anggota TNI menegur keras, nampak puluhan ASN yang mempertontonkan ragam tingkah seolah tidak menghargai komandan upacara dan itu terlihat dari kejauhan. Ada diantara mereka yang asik duduk, berteduh, cerita dan bercanda.
Saat upacara hendak dimulai, para ASN tersebut memilih pulang karena kehadiran mereka seolah tidak dihargai pada moment upacara itu.
“Kami pulang saja, kami bukan anak kecil kasian, harusnya komandan harus bijak menegur kami,” kata salah seorang pegawai yang enggan menyebutkan namanya.
Sementara itu, Sekretaris daerah (Sekda) Bombana, Man Arfa menegaskan, sebagai ASN harus punya mental kuat dan tak semestinya meninggalkan lapangan, utamanya saat upacara hari ulang tahun Bombana.
“Yang namanya ASN harus punya mental, dan seharusnya mereka tetap mengikuti upacara, jangan pulang. Itu tandanya mereka punya niat yang tidak bagus,” ujar Man Arfa yang dikonfirmasi usai rapat paripurna DPRD Bombana.
Discussion about this post