<strong><a href="http://penasultra.id/" target="_blank" rel="noopener" data-saferedirecturl="https://www.google.com/url?q=http://PENASULTRA.ID&source=gmail&ust=1613800144357000&usg=AFQjCNHFN7cX1uzEHxxGOIjpGbRwdF_Y4w">PENASULTRA.ID</a>, BOMBANA</strong> – Puluhan organisasi wanita se Kabupaten Bombana menjadi peserta utama dalam kegiatan sosialisasi empat pilar MPR/DPD RI yang digelar di gedung Tanduale Kantor Bupati Bombana, Selasa 16 November 2020. <div><a><img /></a>Sebelum sosialisasi berlangsung, setiap peserta diwajibkan mematuhi protokol kesehatan seperti menjaga jarak menggunakan masker, serta mencuci tangan menggunakan hand senitizer.</div> Senator DPD RI perwakilan Sulawesi Tenggara Andi Nirwana, mengatakan peran wanita dalam mengamalkan empat pilar sangat penting guna mencegah paham-paham radikalisme yang dapat memecah persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia. <div><a><img /></a>“Kalau seorang ibu memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang nilai-nilai empat pilar, maka bisa diajarkan kepada anak-anaknya sebagai generasi muda penerus bangsa, dan juga bisa ditularkan atau disampaikan kepada anggota keluarga di rumah,” ungkapnya.</div> Ia mengatakan, sejauh ini DPD RI menilai penerapan empat pilar kebangsaan di Kabupaten Bombana sudah cukup baik, sehingga ia harapkan seluruh masyarakat bisa berperan aktif dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Untuk diketahui, pelaksanaan kegiatan sosialisasi empat pilar DPD RI di Bombana merupakan kegiatan tahunan dengan tujuan meningkatkan pengetahuan serta pemahaman masyarakat khususnya kaum wanita. Sehingga nilai-nilai yang terkandung dalam empat pilar tersebut berupa Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika dapat menangkal paham radikalisme khususnya di wilayah Kabupaten Bombana. <strong>Penulis : Zulkanain</strong> <strong>Editor: Bas</strong>
Discussion about this post