<strong>PENASULTRA.ID, BUTON SELATAN</strong> - Perwakilan BKKBN Sulawesi Tenggara (Sultra) melaksanakan kegiatan edukasi gizi dan pencegahan anemia bagi Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-Remaja) di Aula Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Batauga, Kamis 16 Mei 2024. Pada kegiatan yang diikuti 40 remaja Busel ini turut pula dihadiri Ketua Tim Kerja Ketahanan Keluarga dan KB, BKKBN Sultra Agus Salim. Agus Salim menyampaikan beberapa permasalahan di Sultra yang perlu dicermati bersama. Berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 menunjukkan angka prevalensi stunting di Sultra tahun 2022 adalah 27,7% dan di tahun 2023 yaitu 30% atau naik 2,3%. Buton Selatan sendiri sebesar 32,6% di tahun 2022 dan di tahun 2023 naik menjadi 37,1% atau naik 4,8%. "Intervensi spesifik menjadi salah satu upaya yang penting dilakukan dalam percepatan penurunan stunting. Salah satu yang perlu dilakukan yaitu dengan penguatan kapasitas dan perilaku remaja," ujar Agus Salim. Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB (PPKB) Busel, La Asari menyampaikan dukungan atas pelaksanaan kegiatan orientasi edukasi gizi dan pencegahan anemia di Kabupaten Buton Selatan. “Sebagai calon pengantin, remaja perlu mendapatkan penguatan kapasitas dan perilaku agar memiliki pemahaman, kesadaran dan perilaku yang positif sehingga memiliki status gizi dan kesehatan yang ideal. Sehingga kami sangat mendukung atas pelaksanaan kegiatan seperti ini di Kabupaten Buton Selatan,” kata Asari. Asari menyebut, pengetahuan remaja akan status gizi dan kesehatan yang ideal masih rendah. Terlebih lagi masih banyak remaja, khususnya remaja putri yang kepatuhan terhadap konsumsi tablet tambah darah sangat rendah. Selain diharapkan memahami status gizi dan kondisi kesehatan yang ideal, remaja juga harus memiliki kemampuan untuk berperilaku adaptif dan positif yang memungkinkan remaja untuk secara efektif menghadapi tuntutan dan tantangan kehidupan sehari-hari. Olehnya itu, remaja sebagai calon penduduk usia produktif perlu dibekali agar siap menjadi generasi berencana sebagai pelaku pembangunan yang mendukung percepatan penurunan stunting. <strong>Penulis: Mujahidin</strong> <strong>Editor: Ridho Achmed</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://youtu.be/TL8AKM-76IQ?si=-MkgQPIfZtVwjTeS
Discussion about this post