Asdiana mengajak Hj. Nurlin Surunuddin meninjau langsung kondisi rumah warganya. Pasalnya, camat dan pemerintah desa telah melakukan koordinasi dengan BPBD Konsel namun belum ada realisasi.
Kepala Desa Pombulaa Jaya Jafar, mengusulkan penambahan lampu jalan yang masih dinilai sangat kurang. Karena hingga saat ini diberikan jatah hanya 20 unit. Sehingga butuh penambahan hingga 100 unit untuk menerangi ruas jalan di desa. Kemudian masalah kondisi jalan yang harus diaspal serta kondisi drainase kerap mengancam terjadinya musibah banjir dimusim hujan.
“Saya mengusulkan penambahan lampu karena jumlahnya masih kurang dan perbaikan sarana jalan,” ujar Jafar.
Wakil Ketua Yayasan Junaid Al-Qodri Muhammad Tomin Landema meminta kepada Hj. Nurlin Surunuddin agar bisa membantu pembangunan masjid Ponpes yang sementara dalam proses penyelesaian pembangunan karena masjid tersebut tak lama lagi akan digunakan.
“Kiranya masjid kami bisa mendapatkan bantuan karena bulan suci ramadhan tak lama lagi datang terlebih jumlah jamaah ditempat kami sudah mendekati ribuan,” ucap Tomin
Muhammad Tomin juga meminta istri bupati itu memperjuangkan dan membantu warga desa Ambololi yang hingga saat ini belum memiliki Tempat Pemakaman Umum (TPU).
Pimpinan Yayasan Ponpes Thariqah Al Qadiriah Wan Naqsyabandiyah Sultra, Syeh Djunaidi Arrisalah Al Asror mengatakan, saat ini jumlah santri yang tersebar di Indonesia sudah mencapai 2.000 lebih dan terbanyak adalah berada di Kota Kendari dan Konsel.
Khusus di Konsel kata Syeh, pihaknya berkomitmen untuk selalu bersinergi dan mendukung penuh seluruh program pemerintah daerah khususnya Konsel dalam rangka pembinaan masyarakat atau umat.
Discussion about this post