<strong>PENASULTRA.ID, MAKASSAR</strong> - Pertamedika IHC sebagai Holding Rumah Sakit (RS) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berhasil menuntaskan pembangunan Rumah Sakit Otak dan Jantung (RSOJ) pertama di Indonesia Timur. RSOJ bernama RS Pertamina Royal Biringkanaya ini diresmikan dan mulai beroperasi pada Rabu 30 Maret 2022. Pembangunan rumah sakit yang seluruh standar pelayanan dan fasilitasnya bertipe B ini berada tak jauh dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), yakni berjarak sekitar 8 kilometer. Menteri BUMN, Erick Thohir mengapresiasi kerja keras Holding RS BUMN, Pertamedika IHC yang berhasil menuntaskan pembangunan RSOJ pertama di Indonesia Timur. "RS Pertamina Royal Biringkanaya merupakan langkah besar Pertamedika IHC dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional dengan memberikan kemudahan akses bagi masyarakat Indonesia Timur," kata Erick, Rabu 30 Maret 2022. Sementara itu, Direktur Utama PT Pertamina, Nicke Widyawati mengatakan, pembangunan RS ini bertujuan memberikan pelayanan kesehatan neurologi dan jantung unggulan untuk semua lapisan masyarakat. "Dengan berbagai tingkat kesulitan, baik bagi pasien dari dalam maupun luar negeri," ujar Nicke. Menurutnya, data 2021 menyebutkan 21,1 persen orang Indonesia meninggal karena stroke dan menjadi penyebab kematian nomor satu. Selain itu, prevalensi masyarakat Sulsel yang menderita stroke sebanyak 17 persen atau tertinggi se-Indonesia. "Sehingga dengan RSOJ masyarakat di wilayah Maluku, Ambon, Manado, Papua dan sekitarnya bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang memadai tanpa harus datang ke Jakarta atau keluar negeri," beber Nicke. Ditempat yang sama, Direktur Utama Pertamedika IHC, Fathema Djan Rachmat mengatakan, RSOJ ini hadir dengan kapasitas 105 tempat tidur yang terdiri dari 80 ruang rawat inap, diantaranya ruang VVIP, VIP, Kelas 3, Kelas 2 dan Kelas 1. Kemudian delapan Perawatan ICU/NICU/PICU, tujuh Perawatan ICCU dan 10 ruang isolasi. "RS ini juga didukung dengan layanan paripurna berupa tiga kamar bedah untuk jantung dan neurologi, dua cathlab untuk bedah intervensi dan cardiology," Fathema menambahkan. Ia mengatakan, RS ini juga dilengkapi peralatan kesehatan canggih antara lain MSCT 128 slices, MRI 1,5 tesla serta perlengkapan neurodiagnostik. Termasuk layanan IGD berkapasitas 10 bed yang dilengkapi ventilator, monitor hemonidinamik, ruang triase, ruang resusitasi, tindakan, PONEK, isolasi dan ruang observasi. RS Pertamina Royal Biringkanaya ini, kata Fathema menyiapkan tenaga medis andal dan kompeten yang terdiri dari dokter umum, dokter spesialis dan sub spesialis serta tenaga penunjang medis profesional lainnya. "RSOJ ini mengedepankan mutu layanan kesehatan yang unggul dan terdepan dengan menyiapkan 30 orang dokter sub spesialis dan spesialis bagi pemenuhan kebutuhan layanan kesehatan dan rujukan kasus-kasus otak dan jantung,” Fathema memungkas. <strong>Penulis: Yeni Marinda</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://youtu.be/d0iwB7RETeA
Discussion about this post