PENASULTRA.ID, MUNA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI telah mengalokasikan puluhan miliar rupiah untuk pembangunan rumah khusus (Rusus) bagi puluhan nelayan di Kecamatan Napabalano, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada 2021 lalu.
Kini pembangunan rusus itu telah rampung. Namun di sayangkan, seyogyanya menjadi hunian para nelayan justru disinyalir di tempati masyarakat yang bukan nelayan.
Di lansir dari Keptonnews.com, terdapat oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) ikut menikmati fasilitas rusus tersebut.
Parahnya, ada oknum anak pejabat di lingkup Pemda Muna ikut menghuni rumah nelayan.
Salah seorang nelayan yang enggan menyebutkan identitasnya mengungkapkan, rusus di bangun hampir semua telah di tempati oleh orang-orang di luar nelayan.
32 Club Dipastikan Berlaga di Turnamen Alun-alun Cup https://t.co/7bfrk9hLuV
— Penasultra.id (@penasultra_id) February 12, 2022
Berdasarkan data, kata dia, terdapat rusus di huni oleh oknum Kepala Sekolah di sebuah yayasan, karyawan ASDP Pelabuhan Fery Tampo, tukang ojek, pengawas pekerjaan pembangunan rusus dan pekerja meubel.
“Kami minta sama tim perumahan turun langsung di lapangan memilih orang-orang yang punya kartu nelayan biar pembagian betul-betul adil,” pintah dia.
Discussion about this post