PENASULTRA.ID, SINJAI — Bupati Sinjai, Ratnawati Arif menegaskan hilirisasi merupakan kunci utama bagi pembangunan sektor pertanian, untuk memastikan petani komoditas unggulan seperti kopi mendapat manfaat ekonomi secara maksimal.
Ratnawati menyampaikan penekanan tersebut, saat menanam perdana bibit kopi di Desa Batubelerang, Kecamatan Sinjai Borong pada Rabu 10 Desember 2025. Kegiatan ini menjadi bagian dari strategi pemerintah daerah untuk memperkuat potensi kopi lokal.
“Kuncinya adalah hilirisasi. Di Sinjai, hilirisasi dilakukan pada komoditas kopi. Kelompok-kelompok tani juga perlu didukung agar mampu meningkatkan produktivitas dan kualitas,” ujar Ratnawati.
Menurutnya, penguatan komoditas tidak bisa hanya berfokus pada tahap hulu (penanaman dan produksi), melainkan harus sampai ke tahap hilir (pengolahan dan pemasaran) agar rantai nilai ekonomi dapat dinikmati sepenuhnya oleh masyarakat.
Dengan dimulainya proses penanaman ini, Batubelerang diharap berkembang menjadi salah satu kawasan sentra kopi yang berdampak ekonomi nyata.
Untuk mencapai tujuan tersebut, Bupati mengutamakan sinergi dan kolaborasi antara pemerintah daerah, kelompok tani dan berbagai pihak terkait.

Discussion about this post