<strong>PENASULTRAID, JAKARTA</strong> - Seri balapan MotoGP Indonesia 2024 kembali digelar di Pertamina Mandalika Street Circuit, Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat pada 27-29 September 2024. Gelaran balap motor bergengsi ini menjadi sajian sportainment yang tidak saja bergengsi, tetapi diharapkan mampu mengangkat nama baik Indonesia khususnya di sektor olahraga dan pariwisata. Sirkuit Mandalika yang menjadi lokasi para riders beradu cepat merupakan salah satu karya terbaik yang pernah dihasilkan oleh Indonesia. Sirkuit sepanjang 4,310 kilometer yang memiliki 17 tikungan tersebut dikerjakan oleh PT Pembangunan Perumahan (PTPP) Persero, Tbk. Sirkuit Mandalika memiliki kapasitas tempat duduk sebanyak lebih dari 50.000 tempat duduk dan 138.000 area berdiri. Terdapat berbagai infrastruktur yang dibangun oleh PTPP di Sirkuit Mandalika antara lain Track Lane, Verge, Run off Asphalt, Run off Grass, Gravel Bed, Service Road, Drainage, Concrete Barrier, Tunnel, Race Control, Gantry, Medical Center, Spectator Fences, dan Observation Deck. Fasilitas penting lainnya juga dibangun oleh PTPP seperti paddock yang mampu menampung 50 garasi. Dalam melakukan pembangunan Sirkuit Mandalika, PTPP telah menerapkan inovasi dalam sistem pengaspalan, salah satunya menggunakan metode BIM untuk memenuhi spesifikasi khusus di pembangunan proyek Sirkuit Mandalika. PTPP dapat menyelesaikan pembangunan lintasan utama MotoGP di Sirkuit Mandalika dengan standar mutu dari Federation Internationale de Motorcyclisme (“FIM”) dengan kategori sirkuit kelas A untuk dapat digunakan dalam event grand prix. Sekretaris Perusahaan PTPP Joko Raharjo mengungkapkan perusahaan sangat bangga atas hasil pembangunan Sirkuit Mandalika. “Keberhasilan dalam pembangunan Sirkuit Mandalika menunjukkan bahwa pelaku industri konstruksi dalam negeri seperti PTPP mampu mengerjakan proyek dengan kualitas terbaik dan diakui secara internasional. Hal ini tentunya juga memperlihatkan kualitas dan kapabilitas SDM dalam negeri dalam membangun proyek-proyek strategis,” jelas Joko dalam keterangannya, Kamis 3 Oktober 2024. Joko mengungkapkan pembangunan Sirkuit Mandalika ini dikerjakan sejak Juli 2020 sampai Agustus 2021 dan menjadi pembangunan lintasan sirkuit yang tercepat. Hal ini tidak lepas dari inovasi serta teknologi yang digunakan dalam pembangunannya. “Selain itu, proyek Sirkuit Mandalika ini memperoleh tiga rekor penghargaan dari MURI, yaitu: pengaspalan menggunakan teknologi BIM dengan volume terbanyak, pembangunan sirkuit pertama standar FIM, dan pembangunan lintasan sirkuit tercepat,” jelas Joko. Joko berharap gelaran MotoGP di Sirkuit Mandalika dapat memberi dampak positif terhadap ekonomi lokal maupun nasional. Selain itu, Indonesia juga semakin dikenal sebagai salah satu destinasi sportainment bergengsi yang layak untuk dikunjungi baik oleh wisatawan domestik maupun mancanegara. <strong>Editor: Ridho Achmed</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://www.youtube.com/watch?v=e7aw-TKyn0k
Discussion about this post