<strong>PENASULTRAID, DEPOK</strong> - Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Fatah Cileungsi, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat mewisuda 28 mahasiswa Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) pada Sidang Senat Terbuka Wisudawan Sarjana Strata 1 (S1) Angkatan ke VIII di Gedung Sarbini - Taman Wiladatika, Harjamukti, Kamis 19 Desember 2024. Sidang Senat Terbuka Wisuda Sarjana S1 bertema “Menyiapkan Generasi Intelektual yang Mencintai dan Menyuarakan Baitul Maqdis” ini selain dihadiri para orang tua wisudawan, juga hadir Ketua Bidang Kerjasama dan Kelembagaan Kopertais II Jawa Barat H. Mumu Abdurrahman, Ketua Yayasan Shuffah Hizbullah Al-Fatah Agus Priyono, Ketua STAI Al-Fatah Periode 2016-2020 Wahyu Iwa Sumantri dan sejumlah pihak lainnya. Sesuai dengan tema acara, panitia penyelenggara dan para mahasiswa yang diwisuda maupun undangan yang hadir mengenakan Shal Palestina sebagai wujud solidaritas terhadap nasib bangsa Palestina dan Baitul Maqdis yang hingga kini masih dijajah dan diperangi zionis Israel. Ketua STAI Al-Fatah Cileungsi, Wawan Hermawansyah dalam sambutannya melaporkan bahwa perguruan tinggi yang ia pimpin tahun ini meluluskan 28 mahasiswa Program Studi (Prodi) Komunikasi & Penyiaran Islam (KPI). Ia juga memberikan apresiasi kepada semua wisudawan. “Kami segenap manajemen, dosen dan staf STAI Al-Fatah mengucapkan selamat dan sukses kepada seluruh wisudawan dan tentunya kepada seluruh orang tua, wali dan keluarga yang sudah memberikan doa support terbaik. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada donatur yang telah memberikan bantuan kepada mahasiswa kami,” kata Wawan. Wawan juga menyampaikan bahwa STAI Al-Fatah Cileungsi yang sudah terakreditasi Baik, sedang memproses penambahan 3 prodi baru yaitu PAI, Pendidikan Bahasa Arab, dan Ekonomi Syari’ah. Hal itu dilakukan dalam rangka mengembangkan STAI Al-Fatah menjadi Institute. “Kami mohon doa dan restu bapak/ibu sekalian untuk kelancaran langkah kami tersebut, sehingga ke depan STAI Al-Fatah dapat lebih luas lagi dalam memberikan sumbangsih kepada masyarakat dan negara melalui jalur pendidikan,” kata Dosen Senior STMIK Bani Saleh Bekasi itu. Olehnya itu, Wawan mengharapkan semua yang telah diperoleh di “kampus perjuangan” bermanfaat bagi para wisudawan sebagai bekal dalam berjuang dan berkarya di tengah masyarakat. “Kami yakin ananda semua akan menjadi bagian dari solusi berbagai permasalahan di masyarakat,” ujarnya. Pada kesempatan acara wisuda ini STAI Al-Fatah memberikan penghargaan kepada wisudawan terbaik Mujtahidatul Humairoh yang memperoleh nilai tertinggi IPK 3,86. Penghargaan juga diberikan kepada Dr. Wahyudi KS atas dedikasinya yang sangat baik sebagai dosen STAI Al-Fatah. Sementara itu Wisudawan asal Flores, Arina Islami membacakan puisi untuk Palestina. <strong>Editor: Ridho Achmed</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://youtu.be/fDDkzjn348g?si=H8HY8Hr7ho9kaVqi
Discussion about this post