Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari, LM Rajab Jinik menegaskan, pihaknya segera mengambil langkah untuk menyelesaikan keluhan suara bising yang dihasilkan oleh mesin genset Hotel Azizah.
“Kami akan memediasi pertemuan antara pihak hotel dengan pemerintah setempat, termasuk kelurahan dan kecamatan agar ada solusi terbaik terkait penempatan genset ini,” tegasnya.
Menurut Rajab, pihak hotel seharusnya lebih memperhatikan dampak lingkungan sekitar sebelum menempatkan genset. Ia menilai, lokasi genset yang berdekatan dengan sekolah sangat tidak tepat karena mengganggu ketenangan proses belajar mengajar.
“Seharusnya pihak hotel mempertimbangkan efek dari penempatan genset ini. Mereka tidak boleh hanya memikirkan kebutuhan mereka sendiri tanpa mempertimbangkan dampaknya bagi lingkungan sekitar, terutama sekolah yang memiliki siswa berkebutuhan khusus seperti SLBN 1 Kendari,” tekan politisi asal Partai Golkar itu.
Jika mediasi tidak membuahkan hasil, DPRD Kota Kendari akan mengambil langkah tegas dengan memanggil manajemen Hotel Azizah untuk dilakukan hearing.
“Jika mereka tidak merespons, kami akan panggil secara resmi untuk hearing di DPRD. Kami ingin tahu alasan mereka menempatkan genset di sana dan apakah tidak ada opsi lain yang lebih baik,” kata Rajab seraya berjanji akan terus mengawal masalah ini hingga menemukan solusi terbaik.
Tanggapan Pihak Hotel
Menanggapi keluhan dari SLBN 1 Kendari, teknisi Hotel Azizah, Arfan mengaku, pihak manajemen selama ini belum menerima aduan terkait keberadaan genset.
Discussion about this post