<strong><a href="http://penasultra.id/" target="_blank" rel="noopener" data-saferedirecturl="https://www.google.com/url?q=http://PENASULTRA.ID&source=gmail&ust=1613725050736000&usg=AFQjCNE5kVy53P924rtlwul3tohudztd9Q">PENASULTRA.ID</a>, KENDARI</strong> – Pasangan calon bupati dan wakil bupati Konawe Selatan (Konsel), Surunuddin Dangga-Rasyid mengikuti kegiatan webinar Program Pilkada Berintegritas yang digelar oleh komisi pemberantasan korupsi (KPK) Republik Indonesia (RI). Kegiatan webinar itu dilaksanakan di salah satu hotel di Kendari, Selasa 24 November 2020. Komisi pemilihan umum (KPU) Konsel sebagai panitia kegiatan, wajibkan setiap calon bupati dan wakil bupati yang akan mengikuti webinar untuk senantiasa mematuhi protokol kesehatan (Prokes), dengan membawa hasil rapid tes, menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Surunuddin-Rasyid atau lebih dikenal dengan tag line Desa Maju Konsel Hebat itu mendapat sejumlah materi dan pembekalan dari pihak KPK, KPU, dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Terakhir pasangan nomor urut 2 (Dua) ini menandatangani sembilan poin pakta integritas yang disaksikan langsung oleh Ketua KPU Konsel, Aliuddin berserta jajarannya. <strong>Sembilan poin pakta integritas sebagai berikut:</strong> <ul> <li>Tidak melakukan tindak pidana korupsi.</li> <li>Tidak melakukan politik uang dalam Pilkada.</li> <li>Mendukung upaya pendidikan antikorupsi, penindakan, dan pencegahan korupsi.</li> <li>Patuh melaporkan LHKPN dan menolak gratifikasi.</li> <li>Membuat visi, misi program semangat antikorupsi.</li> <li>Peduli kepada pemilih, merakyat, dan berpihak kepada keadilan.</li> <li>Menghindari konflik kepentingan seperti kolusi dan nepotisme.</li> <li>Bergaya hidup sederhana, melayani, dan selesai dengan dirinya.</li> <li>Berani dan bertanggungjawab dalam setiap keputusan demi tegaknya integritas.</li> </ul> <strong>Penulis : Supyan</strong> <strong>Editor: Basisa</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://youtu.be/X5VOSX1CwBg
Discussion about this post