Kekecewaan terhadap tindakan yang dinilai arogan oknum Syahbandar juga dikeluhkan salah satu admin perusahaan pelayaran, inisial E.
“Seharusnya jadi petugas itu bicara baik-baik, Ibu dari Syahbandar dimarahi sama penumpang, kok imbasnya kena ke saya, Inikan lucu padahal mereka sendiri yang izinkan orang masuk. Seharusnya jangan dibiarkan masuk kalau tidak punya tiket,” ujar E.
Beruntung, pihak Syahbandar akhirnya mengalah dan memberikan kesempatan mereka untuk membeli tiket sehingga bersitegang yang sempat terjadi saat itu usai.
Sementara itu, Pelaksana harian KUPP Kelas II Raha, Alfia mengatakan, insiden yang terjadi merupakan miskomunikasi antara pihaknya dengan calon penumpang.
Sejak awal, pihaknya telah mengimbau agar para calon penumpang datang lebih awal sebelum keberangkatan kapal dan sudah memiliki tiket.
Discussion about this post