PENASULTRA.ID, KENDARI – Sultra Tenun Karnaval dengan tema The Beauty of Southeast Sulawesi menjadi ajang unjuk keunggulan daerah kabupaten dan kota se-Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kegiatan yang dilaksanakan di pelataran Tugu Religi Kendari ini diikuti oleh 17 kabupaten dan kota se-Sultra, termasuk Kabupaten Konawe Selatan (Konsel).
Kontingen Konsel menampilkan Majestic of Lulo Anoa yang terinspirasi dari salah satu tarian dan hewan asli suku Tolaki yaitu Molulo dan Anoa.
Penampilan ini meraih penghargaan kategori best ico karnaval.
Kepala Bidang Ekraf Dispar Konsel, Sitti Masriani mengatakan, tari yang kami tampilkan adalah yang menggambarkan nilai persahabatan, persatuan, dan cinta damai masyarakat suku Tolaki di daerah ini.
Sementara itu, Anoa melambangkan kekuatan dan pertahanan, merupakan salah satu satwa endemik yang dilindungi dan menjadi icon daerah Sultra yang hidup di Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai Konsel.
“Majestic of Lulo Anoa dibaluri pakaian berwarna ungu, perhiasan berwarna emas dan kain dengan motif tari Molulo,” kata Sitti Masriani usai menerima piala dan piagam best icon Karnaval
Ia mengatakan, warna ungu yang digunakan melambangkan keindahan dan keanggunan luale pada suku Tolaki.
Discussion about this post