“Kemudian korban akan mengklik tautan tersebut yang mengarah ke situs website palsu. Selanjutnya, data-data pribadi korban bisa diambil oleh si pelaku dan yang paling parah, uang di dalam rekening korban bisa dikuras oleh si pelaku. Hal ini yang tidak diinginkan terjadi di pelanggan,” kata Andri melalui rilis persnya, Kamis 16 Maret 2023.
Menurutnya, modus penipuan tersebut dinamakan phising yang merupakan salah satu jenis kejahatan online. Pelaku bertujuan untuk mendapatkan informasi data pribadi seperti nama, usia, alamat, akun, password, hingga data perbankan.
Data pribadi ini nanti bisa disalahgunakan oleh si pelaku atau dijual ke pihak lain untuk tindakan yang tidak bertanggung jawab.
“Untuk itu kami mengimbau pelanggan waspada. Cek kembali validitas sumber informasinya dan jangan asal klik link. Kemudian jangan pernah membagikan kode password sekali pakai, pin, atau magic link kepada pihak yang tidak dikenal, karena itu semua sifatnya rahasia,” ujar Andri.
Ia mengatakan, Telkomsel tidak pernah memungut biaya apa pun kepada pelanggan yang berhak mendapatkan hadiah secara resmi. Baik itu untuk pembayaran pajak hadiah, biaya administrasi, atau biaya lainnya.
Pelanggan dapat melaporkan indikasi adanya penipuan melalui layanan pengaduan secara gratis dengan cara ketik Penipuan#nomor HP penipu# Isi sms penipuan dan kirim melalui ke 1166.
Discussion about this post