Selama ini, calon jemaah haji asal Sultra harus melalui Embarkasi Makassar, Sulawesi Selatan, yang dinilai membebani jemaah secara finansial.
“Kami lagi proses dan sedang dijalankan, karena syarat bandara harus berstatus internasional. Olehnya itu, sejak awal perlu melibatkan otoritas teknis penyelenggara haji,” jelas Gubernur ASR.
ASR berharap, ke depan Sulawesi Tenggara dapat memiliki embarkasi haji sendiri, agar jemaah bisa lebih nyaman dan biaya menjadi lebih efisien.
Editor: Ridho Achmed
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post