Perwakilan Artpro The Organizer, Anwar mengatakan, event ini dapat menjadikan ajang promosi bagi para vendor agar semakin dikenali oleh masyarakat luas.
Dalam CWF nanti juga akan ada, fashion show, talk show, lomba menggambar dan mewarnai hingga lomba video di instagram dan tiktok.
“Pada CWF nanti pengunjung bisa langsung melihat bagaiman sih prosesi pernikahan menggunakan adat toraja dan lainnya,” Anwar memungkas.
Untuk diketahui, Claro Wedding Festival sendiri mengangkat tema yang berbeda setiap tahunnya. Tahun sebelumnya Claro Kendari mengusung tema dari Kepulauan Buton.
Penulis: Yeni Marinda
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post